Sukses

Waspada, 3 Jenis Ular Ini Kerap Berkeliaran di Rumah

Perlu kamu waspadai ini tiga jenis ular yang sering masuk dan ditemukan dalam rumah.

Liputan6.com, Jakarta - Bagi sebagian besar orang, ular merupakan hewan yang terbilang menakutkan untuk ditemui. Tak jarang orang menjadi histeris kalau sampai hewan melata satu ini masuk rumah dan menyebarkan teror.

Walaupun ular mempunyai beragam jenis, namun tidak sedikit ornag menganggap bahwa ular beracun dan bisa mematikan. Di antara banyaknya ular, ternyata ada tiga jenis ular yang sering masuk ke dalam rumah. Memang ada beragam sebab mengapa hewan liar ini sampai masuk ke rumah.

Entah ular yang berbisa ataupun tidak, menjadi penting bagi kita untuk tetap waspada terhadap hewan satu ini. Dirangkum Merdeka, berikut tiga jenis ular yang kerap masuk ke dalam rumah.

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

 

2 dari 4 halaman

1. Ular welang

Welang salah satu jenis ular yang sering masuk ke rumah. Jenis racun bisa yang dimiliki oleh ular welang adalah neurotoxin. Bisa racun ini akan mendatangkan efek ngantuk bagi korban yang terkena gigitannya.

Ular welang mempunyai kulit bergaris-garis kuning dan hitam dan umumnya panjang 2 sampai 3 meter. Makanan ular ini adalah katak, namun dia juga terkenal sebagai ular yang mau memangsa spesiesnya sendiri.

3 dari 4 halaman

2. Ular tanah

Sebagian orang mungkin pernah melihat dan mengetahui ular tanah. Sesuai dengan namanya, hewan ini sering ditemukan tinggal di tanah dan juga masuk ke dalam rumah.

Ular tanah mempunyai panjang rata-rata 80 cm. Jika terkena bisa dari ular tanah, maka akan terasa panas bagai terbakar. Sebab bisa yang dimiliki oleh ular tanah ini adalah bisa Hemotoxin.

4 dari 4 halaman

3. Ular weling

Selanjutnya ular yang sering ditemukan masuk ke rumah adalah ular weling. Ular ini sama dengan welang yaitu mempunyai bisa jenis neurotoxin.

Makanan dan bentuk tubuhnya juga tak jauh beda. Ular ini cenderung tidak agresif namun tetap saja mesti berhati-hati jika bertemu dengan weling.

Reporter:

Desi Aditia Ningrum

Sumber: Merdeka.com