Transformasi Drastis Wanita yang Sering Disangka Ibu Suaminya

Wanita Ini Bertransformasi Jadi Cantik Setelah Sering Disangka Ibu Suaminya — (Foto: Shinchew via World of Buzz)

Liputan6.com, Jakarta Wanita mana yang tak sakit hati setelah disangka seperti ibu suaminya sendiri. Inilah yang selalu harus dihadapi oleh Lee, ketika berjalan dengan suaminya.

Rasa sedih ini terus berlanjut saat orang-orang menatap dan melihatnya dengan pandangan mengejek. Lee dan suaminya kerap dianggap sebagai pasangan yang tidak serasi karena ukuran tubuhnya.

Sang suami memiliki wajah yang tampan sedangkan istrinya merupakan wanita obesitas. Tentu pandangan dan komentar orang-orang kepada mereka seperti cambuk bagi Lee. Sampai akhirnya wanita 38 tahun itu sukses diet dan berubah menjadi wanita cantik.

"Aku telah berusaha menurunkan berat badan selama 10 tahun lamanya. Namun selalu gagal karena tidak punya tekad yang kuat," ujar Lee, kepada Sinchew.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

Maya berhasil menurunkan 300 kg dari bobot tubuhnya.

2 dari 3 halaman

Mengalami masalah kesehatan

Ilustrasi Badan Gemuk atau Obesitas (iStockphoto)

Dalam 10 tahun itu, Lee berusaha menurunkan berat badannya dengan banyak suplemen. Hasilnya justru membuat berat tubuhnya meroket hingga 100 kilogram.

Setelah melakukan upaya itu, Lee menyerah untuk melanjutkan diet. Pertambahan berat badannya yang drastis membuat Lee sadar bahwa ia mengalami masalah.

Tidak hanya kesulitan untuk jongkok di toilet, Lee juga mengalami masalah pernapasan. Keinginan untuk diet kembali muncul setelah komentar menohok yang menyangkanya sebagai ibu suaminya.

Dalam waktu setahun, Lee berhasil menurunkan berat bandan hingga 42 kilogram. karena banyak orang takjub, Lee mengungkapkan rahasia kecilnya untuk menurunkan berat badan.

"Aku hanya berusahan menggabungkan makanan yang kusuka ke dalam diet," sahutnya.

Asupan nasi yang kerap ia konsumsi diganti dengan oat yang merupakan makanan favoritnya. Lee juga mengakui bahwa ia tidak suka berolahraga. Namun karena suatu keharusan ia berusaha melakukan olahraga kecil sambil mendengarkan musik.

3 dari 3 halaman

Tak bisa buat resepsi pernikahan

Setelah melakukan perjuangan untuk menurunkan berat badan, Lee menceritakan penyesalannya di masa lalu. Ia dan suaminya sampai tidak bisa mengadakan foto pre-wedding dan mengadakan resepsi pernikahan karena tak ada gaun pengantin yang muat untuk dikenakannya.

"Aku tak berani memimpikan untuk berfoto sambil mengenakan gaun pengantin. Jadi aku dan suami hanya mendaftarkan pernikahan kami," tutur Lee.

Kini resepsi pernikahan mereka akan tercapai jika Lee berhasil menurunkan berat badannya hingga 60 kilogram. Di samping itu, kisah Lee untuk menurunkan berat badan rupanya membuat orang-orang terdekatnya terinspirasi.

Lee sampai membuka grup di jejaring sosial untuk saling bertukar cara menurunkan berat badan.