Liputan6.com, Jakarta Kata masif mungkin masih terasa asing di telingamu. Penggunaan kata masif dalam kehidupan sehari-hari seperti percakapan masih sangat minim, sehingga kata masif sendiri jarang digunakan untuk obrolan-obrolan sehari-hari.
Baca Juga
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online, masif memiliki arti kuat atau kukuh. Tapi apa sebenarnya makna kata masif? Masif memiliki tiga arti. Masif adalah sebuah homonim, yakni kata yang mempunyai ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Advertisement
Masif memiliki arti dalam kelas adjektiv atau kata sifat sehingga masif dapat mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan menjelaskannya atau membuatnya menjadi lebih spesifik. Arti kata masif adalah utuh dan padat, di dalamnya tidak berongga (tentang batu dan sebagainya).
Tapi, makna massif lain adalah kuat. Masif juga berarti kukuh, Contoh: Gedung itu tampak sangat masif. Sementara masif dengan arti murni (tentang logam mulia), contohnya: Ia memakai cincin emas masif di jari manisnya.
Beda Masif dan Massive
Tidak sedikit pula yang masih beranggapan masif sama dengan massive. Pada dasarnya masif bukan hasil serapan dari kata massive dalam bahasa Inggris. Massive sendiri memiliki arti yang berbeda dengan masif. Massive dari bahasa Inggris yang berarti besar-besaran atau raksasa. Massive jika diserap oleh bahasa Indonesia adalah massif bukan masif, terdengar sama namun beda arti.
Massive sendiri merupakan kata sifat yang berarti besar-besaran atau raksasa. Berikut contoh penggunaan kata massive (massif).
1. Untuk mengatakan sebuah massa besar; besar, berat, dan padat: sepotong besar mebel.
2. Besar atau memaksakan, seperti dalam kuantitas, ruang lingkup, tingkat, intensitas, atau skala.
3. Besar dibandingkan dengan jumlah yang biasa: contoh “a massive dose of a drug”.
4. Patologi Mempengaruhi area besar jaringan tubuh; meluas dan parah: gangren besar.
Huruf-huruf “ve” di akhir kata itu biasa menjadi “f” saja di dalam penyebutan, sehingga dalam bahasa Indonesia disebut saja “massif”. Mengganti “ve” menjadi “f” tidak menjadi persoalan, namun mengurangi salah satu huruf “s” akan mengubah susunan huruf pada kata itu sendiri.
Berikut penggunaan kata masif yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber Rabu (16/1/2019) :
Advertisement
Kutipan dan kata bijak menggunakan kata masif
- Kehidupan modern yang individualis membawa aspek negatif dalam hubungan keluarga, menghancurkan ikatan keluarga lebih masif dibanding peperangan. - Tere Liye
- Korupsi itu tumor ganas yang mematikan secara masif dan pelan-pelan. Lapar dulu, stres dulu, baru depresi dan mati. - Busyro Muqoddas
Kata Homonim Selain Masif
Homonim adalah kata yang ejaan sama, pelafalan sama, namun mempunyai makna yang berbeda. Selain kata massif, di bahasa Indonesia banyak sekali kata hononim. Berikut kata-kata hononim selain kata massif:
- Genting (atap) dan genting (suasana panik)
- Bulan (benda langit) dan bulan (kumpulan hari)
- Beruang (hewan) dan beruang (memiliki uang)
- Hak (yang harus dimiliki) dan hak (bagian dari sepatu)
- Bisa (dapat) dan bisa (racun)
- Rapat (pertemuan) dan rapat (keadaan erat tanpa celah)
- Salam (bumbu dapur) dan salam (sapaan)
- Jamak (banyak) dan jamak (merangkap)
- Jarak (ruang sela) dan jarak (daun)
- Buku (ruas) dan buku (kumpulan kertas)
- Palu (kota) dan palu (perkakas)
- Malam (keterangan waktu) dan malam (lilin)
Reporter: Afifah Cinthia Pasha
Advertisement