Liputan6.com, Jakarta Teh telah menjadi bagian integral dari budaya dari seluruh dunia. Di Timur Tengah, teh adalah simbol dari keramahtamahan dan dapat mempersatukan orang. Sebagai penanda budaya, minuman ini juga telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan.
Baca Juga
Advertisement
Beberapa manfaatnya adalah, peningkatan daya kognitif dan kekebalan tubuh. Teh juga dapat mengurangi tingkat stres, tekanan darah, dan kolesterol.
Melansir dari Gulf News, simaklah berbagai penjelasan berikut mengenai manfaat teh yang mungkin belum kamu ketahui.
Teh mengandung polifenol tingkat tinggi yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Semua jenis teh dapat memperlambat proses penuaan dan membantu regenerasi dan perbaikan sel.
Selain itu, teh juga membantu menurunkan kadar hormon stres, kortisol, mengurangi iritabilitas, sakit kepala, insomnia, dan ketegangan. Teh dapat membantu menciptakan kondisi pikiran yang tenang dan aktif, karena teh mengandung lebih sedikit tingkat kafein dibandingkan kopi.
Selama Ramadan, minumlah teh saat berbuka puasa dan sahur untuk membantu proses rehidrasi dan menikmati manfaat kesehatannya. Namun, terlalu banyak meminum teh juga dapat menyebabkan beberapa efek buruk.
Untuk Ramadan yang Lebih Sehat
Tingkat kafein yang ada di dalam beberapa jenis teh, bergantung pada cara membuatnya. Batasi asupan tehmu hanya sebanyak 2-3 gelas perhari selama bulan Ramadan.
Sebagai alternatif, kamu bisa meminum teh putih atau teh hijau, karena teh tersebut difermentasi dengan waktu yang lebih singkat dan mengandung kafein dengan jumlah lebih rendah.
Jika kamu ingin meminum teh hijau, kamu bisa meminum teh chamomile. Kamu juga bisa meminum teh chamomile, teh fennel, atau teh jahe saat berbuka puasa dan sahur.
Teh chamomile memiliki sifat menenangkan yang bisa membantumu untuk tidur. Di samping itu, teh fennel dan teh jahe dapat membantumu mengurangi kembung dan membantu pencernaan setelah makan.
Teh Untuk Menurunkan Berat Badan
Teh hijau dikenal dengan sifatnya yang dapat menurunkan berat badan.
Meskipun dapat meningkatkan metabolisme dan meningkatkan kadar insulin karena kandungan flavonoin catechin-nya. Teh hijau harus dikombinasikan dengan rencana dietmu agar mendapatkan efek penurunan berat badan yang lebih besar.
Efek teh hijau cenderung lebih kecil apabila dibandingkan dengan metode penurunan berat badan lainnya, seperti olahraga dan diet. Orang-orang yang makan dengan saimbang saat berbuka puasa dan sahur, juga bisa mengonsumsi teh hijau pada waktu tersebut.
Reporter:
Rahma Wulan Mei Anjaeni
Universitas Pendidikan Indonesia
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement