Sukses

6 Tempat Unik yang Simpan Misteri Bagi Peneliti

Enam tempat ini memiliki fenomena unik yang jadi teka-teki bagi peneliti.

Liputan6.com, Jakarta - Alam semeseta memiliki keunikan dan cara kerjanya sendiri. Manusia telah berhasil menguak beberapa hal tentang bumi dan alam semesta ini. Namun, masih ada beberapa teka-teki alam semesta yang sulit dipecahkan manusia.

Ilmu pengetahuan membantu manusia mengetahui cara kerja bumi dan alam semesta. Namun, belum semua hal bisa diketahui manusia dan terbukti secara ilmiah.

Dilansir Brightside pada Rabu (24/7/2019), berikut beberapa tempat dengan fenomena unik yang menjadi teka-teki bagi peneliti.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 7 halaman

1. Stonehenge

Susunan batu yang tak biasa memang menarik perhatian. Bahkan ilmuwan pun masih sulit menjelaskan bagaimana manusia pada zaman dahulu membangunnya.

Saat ini, manusia mungkin bisa menyusun batu seperti itu dengan bantuan teknologi. Namun, ilmuwan sulit menjelaskan cara manusia zaman dulu mengangkat batu yang beratnya 4 hingga 37 ton. Diperkirakan, Stonehenge dibangun antara 3000-1520 sebelum masehi.

Beberapa orang berspekulasi caranya dengan menggunakan roda atau mengangkatnya bersama-sama. Namun hal itu masih semacam dugaan. Selai itu, misteri lain pun muncul, apa tujuan dibangunnya Stonehenge itu?

3 dari 7 halaman

2. Air terjun Devil's Kettle

Di Minnesota, Amerika Serikat, ada dua air terjun yang berdekatan. Satu air terjun mengalirkan airnya ke sebuah danau, satunya lagi mengalirkan air ke sebuah lubang alami. Masalahnya, tidak ada yang tahu, ke mana air itu mengalir.

Beberapa orang coba menjatuhkan benda ke lubang mengalirnya air itu. Namun, benda yang dijatuhkan itu tidak muncul ke permukaan.

Meski mungkin benda itu jatuh ke dasar, tapi beberapa benda dan air dari air terjun akan mengalir ke suatu tempat bukan? Hal itu yang masih menjadi penelitian.

4 dari 7 halaman

3. Petir Catatumbo, Venezuela

Di dekat Sungai Catatumbo dan Danau Maracaibo, Venezuela, sambaran petir muncul setiap detik selama hampir sepanjang tahun. Petir itu umumnya menyambar mulai pukul 7 dan berlangsung selama sepuluh jam.

Penelitian soal petir di Catatumbo itu telah dilakukan. Salah satunya penelitian oleh Erick Quiroga.

Beberapa penelitian berteori petir itu muncul karena wilayah yang dikelilingi gunung sehingga berpengaruh pada angin di sana. Tabrakan suhu panas dan dingin menimbulkan adanya petir itu. Namun, teori-teori lain pun masih bermunculan.

5 dari 7 halaman

4. Lingkaran Peri di Namibia

Namibia, Afrika merupakan salah satu gurun habitat hewan liar. Namun yang unik dari tempat itu adalah banyaknya lingkaran yang terbentuk di sana. Lingkaran-lingkaran itu berdiameter antara 2 hingga 20 meter.

Munculnya lingkaran itu masih menjadi misteri di kalangan peneliti. Beberapa teori bermunculan. Salah satunya Norbert Juergens yang berteori rayap merupakan penyebab munculnya lingkaran itu.

Teori lain mengatakan itu akibat tumbuhan yang berkompetisi mendapatkan air.

6 dari 7 halaman

5. Fenomena cahaya Hessdalen

Cahaya yang berwarna-warni dan berbagai bentuk menghiasi langit di Hessdalen, Norwegia. Cahaya itu diperkirakan muncul sejak 1980an.

Fenomena itu pun menuai perhatian dan penelitian. Bahkan ada mitos yang beredar bahwa itu adalah ulah UFO. Namun, peneliti berusaha menguaknya secara ilmiah.

Beberapa orang menduga itu efek dari radioaktif dan partikel di udara. Namun, fenomena unik itu masih menjadi misteri bagi para peneliti.

7 dari 7 halaman

6. Sungai mendidih di Amazon

Di kedalaman Hutan Amazon, terdapat sungai yang mendidih. Sungai bersuhu sekitar 91 derajat celsius itu bahkan bisa merebus hewan hingga manusia yang jatuh ke dalamnya. 

Tempat itu disebut juga Mayantuyacu. Keberadaan sungai mendidih itu pun menjadi salah satu legenda yang beredar di masyarakat. 

Peneliti bertanya-tanya dari mana sumber panas air tersebut. Sumber air mendidih memang ada di beberapa tempat, umumnya dekat gunung volkano. Namun, sungai mendidih di Amazon tidak berada di dekat gunung volkano.

Beberapa hipotesis pun muncul mengenai sumber air panas ini. Ada yang berpendapat dari panas bumi, dari gunung, atau dampak dari minyak.

 

Penulis:

Santi Muhrianti

Universitas Padjadjaran