Sukses

Peminat Belajar Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare Meningkat

Salah satu lembaga kursus bahasa Inggris di Pare, Kediri, baru-baru ini membuktikan peningkatan jumlah individu yang tertarik belajar bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare.

Liputan6.com, Jakarta - Seperti apa ya liburan yang mengedukasi itu? Pastinya akan menyenangkan, menambah wawasan, menjadikan kita manusia yang punya visi serta misi yang jelas, pintar membagi waktu, dan mampu memvisualisaskan mimpi-mimpi senyata mungkin dalam kehidupan sehari-hari.  

Ya, kampung Inggris Pare menjadi jawabannya. Siapa sih yang tidak tertarik untuk menguasai bahasa Inggris? Apalagi dengan pesatnya era globalisasi, menjadikan penguasaan bahasa Inggris adalah keharusan.

Salah satu lembaga kursus bahasa Inggris di Pare, Kediri, baru-baru ini membuktikan peningkatan jumlah individu yang tertarik belajar bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare sebesar 270-300 pendaftar setiap bulannya yang sebelumnya hanya 80-120 pendaftar.

"World English optimis jumlah pendaftar akan terus meningkat mengacu pada perbaikan kualitas pengajaran dan upgrading system pengajaran Bahasa inggris yang mengusung tema Fun & Kece tetapi Materi dapat tersampaikan dengan maksimal," kata Lefrian Dinata selaku Marketing Communication World English.Pro

 

2 dari 2 halaman

Program Belajar Lebih Menarik

Lebih jauh Lefrian menjelaskan, peningkatan jumlah peminat yang mendaftar tersebut terjadi di periode reguler atau bukan periode liburan, pihaknya optimis menargetkan angka 700 pendaftar di periode liburan.

Dan di tahun 2019 ini, WE mengubah nama program yang sebelumnya bernama integrated menjadi integrated speaking dimana program tersebut lebih menitikberatkan pengembangan speaking menggunakan grammar yang baik dan benar.

"Jadi belajar speaking itu bukan hanya speaking saja tapi harus tau grammar-nya, pronunciation-nya, dan di tunjang dengan vocabulary-nya. Pemaksimalan tersebut dilakukan dengan cara peserta belajar wajib tinggal di camp English area yang telah di tentukan dari lembaga," tambah Lefrian.