Sukses

Lidah hingga Mata, 4 Seniman Ini Miliki Teknik Melukis yang Super Unik

Menurut kalian mana yang paling unik?

Liputan6.com, Jakarta - Lukisan merupakan salah satu karya seni yang banyak kita temui. Dalam proses pembuatan lukisan dilakukan dengan memulaskan cat menggunakan kuas di atas kanvas. Nantinya pelukis akan menuangkan imajinasinya di atas kanvas tersebut.

Kamu tentu sudah biasa melihat seniman melukis menggunakan kuas, namun seiring berjalannya waktu, semakin banyak seniman yang membuat lukisan dengan cara unik hingga ekstrem. Bagaimana tidak, ada seorang seniman yang membuat lukisan menggunakan lidah, bibir hingga mata. Tidak percaya? berikut ulasannya.

Melukis dengan Bibir

Natalie Irish, seniman asal Texas, Amerika Serikat ini dikenal memiliki karya dengan teknik uniknya ketika melukis yaitu menggunakan ciuman bibir. Natalie menciptakan teknik melukis dengan bibir ini pada 2011.

Natalie pertama kali mencuri perhatian publik di tahun tersebut usai membuat lukisan Marilyn Monroe, Jimi Hendrix dan Roy Rogers menggunakan lipstik.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Melukis Menggunakan Lidah

Jika Natalie Irish melukis menggunakan bibir, seniman asal India bernama Ani K melukis menggunakan lidah. Ani memanfaatkan lidahnya sebagai kuas untuk memulaskan cat warna ke kanvas. Pria yang berprofesi sebagai guru menggambar ini melakukan hal ini karena keinginannya mencoba hal unik.

3 dari 4 halaman

Melukis Menggunakan Mulut dan Kaki

Kehilangan kedua tangannya tak membuat Huang Guofu, seniman asal Tiongkok, putus asa. Pria 41 tahun ini lantas belajar melukis menggunakan mulut dan kakinya. Siapa sangka hasil lukisannya berhasil membuat banyak orang berdecak kagum.

4 dari 4 halaman

Melukis Menggunakan Mata

Teknik melukis yang dilakukan seniman asal Argentina, Leonardo Granato, nampaknya cukup ekstrem. Leonardo menggunakan kelenjar air matanya untuk membuat lukisan.

Sejak kecil dia memiliki koordinasi yang baik antara hidung dan mata. Sehingga cairan yang dia hirup dari hidung bisa dengan mudah keluar dari matanya tanpa mengalami rasa sakit. Hal ini lantas dimanfaatkan olehnya untuk menciptakan karya seni yang indah.