Di Ekuador Ada Es Krim dengan Varian Rasa Marmut, Mau Coba?

Liputan6.com, Jakarta Es krim nampaknya menjadi camilan yang digemari banyak orang. Tak hanya anak-anak, banyak pula orang dewasa yang senang menikmati es krim.

Selain menyegarkan, es krim juga memiliki banyak varian rasa yang bisa dinikmati. Umumnya varian rasa es krim terdiri dari rasa cokelat, stroberi, vanila, kopi, hingga matcha.

Namun seiring berjalannya waktu banyak varian rasa es krim tak biasa. Contohnya saja seperti varian rasa es krim yang diciptakan oleh seorang chef asal Ekuador ini. Dikutip dari Oddity Central, Maria del Carmen Pilapana membuat kreasi es krim rasa marmut.

Pilapana membuat es krim dengan bahan-bahan yang sama pada umumnya, namun ditambahkan sari daging marmut di dalamnya. Di Ekuador marmut memang menjadi sumber protein. Warga di sana biasa merebus dan menyajikan daging marmut bersama taburan garam, kentang, atau saus kacang.

Saksikan video pilihan di Bawah Ini:

Seorang bocah dipermainkan penjual es krim Turki. Es krim dibolak-balik hingga membuat bocah tersebut marah dan menangis.

2 dari 2 halaman

Awal Mula Munculnya Ide

Guinea pig jadi bahan untuk buat es krim (Dok.Pixabay)

Ide varian es krim marmut ini muncul ketika seseorang menantang Pilapana untuk membuat rasa es krim yang berbeda. Dia memang sudah biasa membuat dan menyajikan es krim dengan rasa buah. Lalu muncul ide untuk menciptakan es krim dengan rasa marmut.

Butuh waktu satu bulan untuk Pilapana mendapatkan formula es krim dengan rasa daging marmut yang pas. Tentunya dia mengalami beberapa kali kegagalan hingga akhirnya formulanya berhasil.

Siapa sangka, varian yang tak biasa ini ternyata berhasil menarik perhatian pembeli. Wanita Quito itu bisa menjual ratusan contong dalam sehari.

Sekarang setelah kios es krim marmutnya kebanjiran pembeli, Pilapana berniat untuk mengkreasikan rasa-rasa lain seperti kepiting, ayam, dan babi.