Liputan6.com, Jakarta - Pada hari Sabtu (19/10/2019) lalu terjadi pelecehan seksual ketika grup musik .Feast tampil di Summarecon Mal Bekasi. Pelecehan dialami oleh Fattwa Pujanggawati (22) yang kemudian menceritakan kisahnya melalui akun twitter @pujanggavati.
Baca Juga
Advertisement
Vokalis .Feast, Baskara Putra, ikut prihatin dengan tindakan pelecehan yang telah beberapa kali terjadi dalam pertunjukkannya. Baskara juga mengundang beberapa musisi dan followersnya untuk memikirkan cara untuk menanggulangi hal tersebut. Upaya pengurangan pelecehan seksual pada konser musik disetujui oleh banyak Netizen dan bersama-sama mencari cara terbaik.
* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tanda S.O.S
Melalui akun twitter @wordfangs, Baskara memperlihatkan perbincangannya dengan penyanyi kondang Kunto Aji. Dalam perbincangan melalui Whatsapp itu Kunto Aji menyarankan untuk mensosialisasikan tanda yang akan dipakai. Baskara mengunggah video berisikan tulisan “S.O.S” dengan latar merah yang berkedap-kedip.
Teman2 silakan download dan save di HP. Mulai sekarang, kami akan selalu mensosialisasikan tanda ini ke penyelenggara dan keamanan acara. Jadi besok2 gak harus nunggu dinotice performer. Sesama teman2 penikmat musik/pengunjung juga saling jaga ya. Cc @KuntoAjiW @listentofeast https://t.co/TzrP3axExt pic.twitter.com/dvjptdrTix
— Baskara Putra / Hindia (@wordfangs) October 20, 2019
Advertisement
Disosialisasikan Oleh Musisi-Musisi Lain
Tanda S.O.S itu juga disetujui dan disosialisasikan oleh musisi-musisi lain seperti Danilla, Dipha Barus, dan The Panturas. Menurut Kunto Aji melalui cuitannya dalam akun twitter @KuntoAjiW, dengan adanya tanda S.O.S ini dapat membantu orang-orang yang mengalami pelecehan, kekerasan maupun kondisi fisik tertentu agar mendapatkan bantuan. Ia juga mengimbau agar tanda S.O.S ini tidak disalahgunakan.
“Membaca situasi juga penting, jika dirasa mulai tidak kondusif cobalah untuk mundur, menghindari kerumunan. Dan tolong video ini jangan disalahgunakan. Jangan takut, kita bersenang-senang, sampai bertemu🌻” tulis Kunto Aji dalam cuitannya pada Minggu (20/10/2019).
Dukungan Netizen Mempermudah S.O.S
Netizen yang juga mendukung adanya tanda ini ikut berkontribusi dengan mencari cara yang lebih mudah untuk menggunakan tanda S.O.S.
Btw i found the jpeg one, siapa tau bisa dijadiin wallpaper kalo lagi nge gigs. Even though i hope there won't be any sexual harassment when we're at gig, but just in case. Stay safe semua♡ pic.twitter.com/6UW1KbowyM
— febi (@febnalae) October 20, 2019
Nyumbang versi GIF ya. Supaya bisa looping. https://t.co/P10i9JzNKX
— ä̶̡̖̼̱̳͖̝͇̱́̏͌̈́͠d̴͕͎͍̜̃̀̏͗̑r̷̟̝̣͎̆̌̇́̃̀͗̚ (@diamondsion) October 20, 2019
https://t.co/yEJIMS3g8Z coba pakai ini gengs biar ngga perlu akses
— #ProgrammerGagal (@nugiwidi) October 20, 2019
Nambahin mas, di iPhone bisa dibikin shortcut juga. pic.twitter.com/tXz4ERACjp
— Vincent Irving (@vincent_irving) October 20, 2019
Iseng-iseng aja, mau ikut support.Saya coba bantu bikin yg lebih simple drpd save gambar/gif/vid, ini versi web/app, bisa juga dibuat shortcut di homepage (layaknya icon sebuah aplikasi). No ads. Feel free to use. https://t.co/CaLB0RewYzCc @wordfangs @KuntoAjiW @Billboard_INA pic.twitter.com/3fdPPbDAea
— *** (@ariefiantofadli) October 20, 2019
Penulis:
Timothy Juliano
Universitas Multimedia Nusantara
Advertisement