Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita bernama Shirley Hair asal Inggris hampir meregang nyawa usai dicakar kucing peliharaannya. Wanita 65 tahun tersebut awalnya mengadopsi seekor kucing lucu pada 2016. Shirley mengaku sangat menyayangi kucingnya tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Seperti kebanyakan pemelihara kucing pada umumnya, Shirley kerap kali mendapatkan gigitan dan cakaran namun hal tersebut tak terlalu berdampak buruk. Melansir Daily Mail, Selasa (5/11/2019), hingga April 2018, Shirley kembali mendapatkan luka cakaran di tangannya.
Tak berselang lama, Shirley mulai merasakan sakit kepala, kehilangan nafsu makan, dan merasakan sakit pada otot-ototnya. Awalnya dia berpikir bahwa dirinya hanya mengidap flu biasa.
Bersamaan dengan hal tersebut, luka di tangan akibat cakaran kucingnya pun semakin membesar hingga menjalar ke lengan bagian atas. Shirley lantas memutuskan untuk pergi ke rumah sakit.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Koma Satu Bulan
Betapa terkejutnya dia ketika dinyatakan mengidap beberapa penyakit berupa sepsis, pneumonia hingga necrotising fasciitis atau penyakit bakteri pemakan daging.
Bakteri pemakan daging bekerja dengan cara melepaskan racun hingga merusak jaringan di sekitar kulit, lemak di bagian bawah kulit, hingga ke daging dan otot.
Tim medis langsung melakukan operasi untuk mengangkat bakteri pemakan daging di bagian lengan Shirley. Sayangnya kondisi Shirley tak membaik, dia justru mengalami dua kali serangan jantung usai menjalani rangkaian operasi lainnya.
Advertisement
Kondisi Membaik
Shirley bahkan mengalami koma dan harus masuk ke ruang ICU selama satu bulan penuh hingga kondisinya membaik. Setelah itu dirinya kembali menjalani operasi cangkok kulit untuk memperbaiki jaringan kulit di tangannya.
Setelah menjalani delapan kali operasi dan dua bulan penuh di rumah sakit Shirley akhirnya bisa kembali ke rumah dengan kondisi lebih baik.