Liputan6.com, Jakarta - Masuknya Virus Corona Covid-19 ke Indonesia membuat publik panik. Pemerintah pun bergerak cepat mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman Virus Corona.
Baca Juga
Advertisement
Hal utama yang harus dilakukan yakni dengan menjaga kesehatan. Namun kita nampaknya tak perlu khawatir, seorang peneliti dari Surabaya, Chairul Anwar Nidom, mengklaim telah menemukan penangkal ampuh dari Virus Corona.
Salah satunya ialah curcumin yang nyatanya terdapat pada tanaman yang banyak ditemui di Indonesia. Penasaan apa saja? Berikut penjelasannya:
1. Jahe
Jahe merupakan salah satu tanaman yang sangat populer di Indonesia. Tak hanya sebagai bahan makanan, jahe kerap dimanfaatkan sebagai obat. Rasa pedas pada jahe disebabkan oleh senyawa keton bernama zingeron.
Biasanya ada tiga jenis jahe yang banyak terdapat di pasaran yaitu jahe kuning, jahe gajah atau jahe badak, dan jahe merah.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
2. Sereh
Selanjutnya ada sereh. Sereh mengandung berbagai macam nutrisi seperti vitamin B, magnesium, kalium dan juga zat besi. Sereh juga dikatakan mengandung curcumin yang bisa menjadi penangkal Virus Corona.
Sereh juga bisa membantu menangkal radikal bebas, mengontrol tekanan darah, meredakan demam, batuk, serta sakit kepala. Kamu bisa mengolahnya menjadi minuman seperti dicampurkan dengan teh.
Advertisement
3. Kunyit
Mungkin banyak yang tak tahu bahwa kunyit termasuk ke dalam tanaman jahe-jahean. Kunyit biasanya digunakan untuk bumbu masakan, jamu atau dimanfaatkan untuk kecantikan. Kunyit banyak digunakan sebagai pewarna pada makanan. Ekstrak kunyit juga bisa diproduksi sebagai suplemen makanan berbentuk kapsul.
4. Temulawak
Temulawak mengandung kurkuminoid, minyak atsiri, pati, protein, lemak, selulosa, dan mineral. Temulawak kerap dimanfaatkan sebagai obat antiradang, menghambat pembengkakan, antimikroba, dan lain sebagainya.
Temulawak juga mampu mengatasi masalah pencernaan, mengobati sendri yang kaku, mengobati kanker, dan lainnya. Namun mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebih bisa menimbulkan efek negatif seperti iritasi perut dan mual.
Advertisement