Liputan6.com, Jakarta Patung dua ekor ikan di atas kapal di Mehdia, Maroko, akhirnya dihancurkan setelah pemerintah setempat menerima banyak keluhan. Penduduk setempat mengklaim bahwa patung-patung itu menggambarkan pornografi karena mirip penis.
Baca Juga
Advertisement
Patung yang berupa dua ikan yang melompat itu telah membuat heboh di media sosial Maroko dengan banyak yang merasa marah dengan kecabulannya. Banyak yang mendesak pemerintah daerah untuk membongkarnya.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Uang pembangunan dapat digunakan untuk hal lain
Menurut The Sun seperti dilaporkan oleh World of Buzz, Mehdia adalah sebuah kota di provinsi Kenitra, Maroko. Banyak yang mengeluh bahwa uang yang dihabiskan untuk membuat patung itu sebenarnya dapat digunakan untuk mereformasi bagian kota yang lain.
Â
Advertisement
Dibantah pihak berwenang
Pihak berwenang setempat membantah bahwa patung ikan itu mirip dengan alat kelamin. Namun, mereka memilih mengalah dengan kemarahan di media sosial dan sepakat untuk menghancurkannya.
Â
Kota tepi pantai di Maroko
Mehdia sendiri adalah kota di tepi pantai sehingga monumen ikan tersebut sebenarnya agak masuk akal. Akan tetapi, kurang halusnya hasil pengerjaan patung tersebut sehingga menimbulkan multitafsir membuat patung dua ekor ikan itu berakhir menyedihkan.
Advertisement