Sukses

Miliki Tubuh Kekar, Wanita Ini Dilarang Naik Pesawat karena Dikira Menyamar Jadi Pria

Atlet wanita ini kerap disangka seorang pria lantaran tubuhnya yang kekar berotot.

Liputan6.com, Jakarta Anna Turaeva, juara angkat beban dari Rusia, baru-baru ini berbagi cerita mengejutkan tentang bagaimana dia dihentikan oleh keamanan bandara dan diminta untuk membuktikan bahwa dia benar-benar seorang wanita.

 

Anna menggambarkan pengalamannya dicegah naik pesawat dari St Petersburg ke kota kelahirannya Krasnodar tersebut sebagai hal yang memalukan.

Wanita berusia 42 tahun ini memang memiliki tubuh kekar berotot dan  enam kali juara dunia angkat besi dan delapan kali juara angkat besi Eropa.

Dikutip dari Oddity Central, Anna mengatakan bahwa staf keamanan bandara percaya bahwa dia sebenarnya adalah seorang pria yang menyamar sebagai wanita dan menanyakan segala macam pertanyaan pribadi dan intim untuk mencari tahu kebenaran tentang jenis kelaminnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Memiliki penampilan seperti laki-laki

Penampilan Anna memang menjadi sangat maskulin setelah bertahun-tahun mengikuti pelatihan binaraga dan angkat beban, tetapi ia menganggap dirinya 100% perempuan dan mencoba menjelaskan kepada perwakilan maskapai bahwa mereka salah jika memintanya untuk membuktikan jenis kelaminnya.

"Di pos pemeriksaan, mereka menolak saya lewat dengan mengatakan bahwa di paspor saya tertulis bahwa saya seorang wanita," tulis Anna Turaeva.

“Itu memalukan, saya ditegur seperti anak kecil di depan orang yang mengantri. Saya ditanya pertanyaan intim. Seluruh antrian menyaksikan tindak anarki ini dan saya merasa tidak berdaya dalam situasi ini."

 

3 dari 4 halaman

Akhirnya diizinkan naik pesawat

Anna mengatakan bahwa dia dengan tenang dan sopan mencoba menjelaskan bahwa dia memang seorang wanita. Akhirnya setelah menjawab banyak pertanyaan, dia akhirnya diizinkan naik pesawat.

Namun, dia kemudian memposting di media sosialnya bahwa cara yang dilakukan maskapai Utair tersebut salah.

“Saya telah bekerja sepanjang masa muda saya dengan darah dan keringat saya untuk negara saya, tidak untuk diperlakukan seperti ini,” tulis atlet tersebut.

Utair dengan cepat mengeluarkan permintaan maaf kepada Anna secara public dengan mengakui bahwa layanan semacam itu memang tidak dapat diterima.

 

4 dari 4 halaman

Awal mula perjalan karir sebagai atlet

Penampilan maskulin Anna Turaeva telah lama menarik perhatian orang, terutama karena fotonya yang mengenakan pakaian seperti laki-laki mulai menyebar di internet, tetapi dia mungkin belum pernah menghadapi penghinaan publik seperti ini sebelumnya.

Rupanya, penampilan Turaeva dikaitkan dengan pelatihan atletiknya. Sebagai seorang anak, dia terlihat sangat normal untuk usianya, tetapi dia adalah gadis yang sakit-sakitan. Dia pun menghabiskan sebagian besar waktunya sejak usia 6 dan 15 tahun di berbagai rumah sakit.

Karena kesehatannya yang rapuh itu, Anna menjadi tertarik pada seni bela diri setelah kondisinya membaik. Dia berlatih Sambo dan kemudian Taekwondo. Setelah dua setengah tahun bergelut di seni bela diri, dia menemukan gairah sejati pertamanya yaitu binaraga.

Dia bekerja keras membuat kemajuan cepat dan pada usia 18 tahun dia memasuki kompetisi pertamanya. Akhirnya setelah ribuan jam berusaha keras di gym Anna berhasil mencapai puncak dalam angkat beban wanita. Dia menjadi juara dunia enam kali dan juara Eropa delapan kali.

Namun, semua latihan intensif berdampak buruk pada tubuhnya. Otot-otot tubuhnya sangat kekar bak seorang pria. Rambutnya pun mulai botak sehingga membuat penampilannya semakin maskulin. Pada satu titik, dia mulai mengadopsi gaya pria ketika berpakaian karena itu membuatnya merasa lebih nyaman.  Namun, dia mengklaim bahwa dia selalu merasa seperti seorang wanita. 

“Saya sangat senang berbelanja, ke salon, manikur, dan kosmetik,” kata Anna. “Saya melihat diri saya seperti itu. Saya tidak akan membuktikan apa pun kepada siapa pun. Inilah gaya saya, gaya hidup saya... Saya sangat nyaman,” tutupnya.