Sukses

Terpisah karena Lockdown, Bapak dan Anak Saling Melambaikan Tangan dari Seberang Sungai

Mereka telah terpisah sejak Maret 2020 akibat lockdown terkait pandemi virus Corona

Liputan6.com, Jakarta Saat Malaysia dan Singapura melakukan lockdown, banyak keluarga yang terkena dampaknya. Hal ini dikarenakan beberapa orang yang bekerja di Singapura harus berpisah dengan keluarganya selama lockdown diberlakukan.

Seorang pria bernama Mohd Izwan Sarip baru-baru ini pergi ke Woodlands Park di tepi Singapura, untuk bertemu keluarganya yang menunggu di seberang perairan di tepi Malaysia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Hanya bisa melihat dari kejauhan

Dia mengumpulkan video dari kedua sisi dan mengunggahnya di Facebook. Dalam video tersebut, terlihat bagaimana Izwan melakukan video call dengan istri dan anak-anaknya dan bertanya apakah mereka bisa meliatnya dari seberang sungai.

Saat dia sedang menelepon, terdengar suara anaknya dengan antusias berkata: "Hai, Papa!" Izwan meminta seorang teman untuk merekam video dia melambai kepada keluarganya sementara istrinya meminta saudaranya untuk melakukannya juga.

 

3 dari 4 halaman

Tak bertemu sejak 18 Maret 2020

Menurut postingan tersebut, keluarga itu tidak bertemu sama lain secara fisik sejak 18 Maret 2020. Ini berarti, mereka telah berpisah selama 205 hari dan tak heran mereka saling merindukan satu sama lain.

 

4 dari 4 halaman

Respons warganet

Warganet yang mengetahui hal tersebut mengatakan betapa menyedikannya kisah keluarga tersebut. Warganet juga berharap mereka dapat segera bersatu kembali.

"Semoga segala urusan dipermudahkan olehNya geng.. Aku yg hari2 hantar bini kerja pun da rindu.. Apatah lagi ada kat tempat ko Mohd Izwan Sarip.. Keep strongg yooooo ma x-catcher," tulis Mohd Hafiz Mohd Ismail.

"Semuga Iz brsabar hendaknya," tulis Zainab Ibrahim.

"Wei nangesssss. Korang be strong okay," tulis Fatihah Sallehuddin.