Liputan6.com, Jakarta Prudence Foundation, bagian dari Community Investment Prudential di Asia dan Afrika, bersama dengan mitra yang bergerak di bidang kemanusiaan Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) serta mitra dalam bidang teknologi Lenovo, hari ini meluncurkan edisi kedua dari SAFE STEPS Disaster Tech (D-Tech) award. Penghargaan ini bertujuan untuk menemukan, mendanai, dan memberikan dukungan solusi teknologi yang mampu menyelamatkan jiwa sebelum, selama, atau setelah bencana alam.
Sejak tahun 2000, lebih dari 40 persen peristiwa bencana global telah terjadi di kawasan Asia Pasifik, yang mengakibatkan kematian terhadap ± 800.000 jiwa dan berdampak pada 3,2 miliar orang. Tahun ini, pandemi COVID-19 telah menginfeksi lebih dari 11 juta orang dan diperkirakan mengakibatkan kerugian ekonomi lebih dari US$2,7 triliun dan menyebabkan peningkatan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana serta kolaborasi di segala sektor untuk mengurangi ancaman dan dampak bencana alam.
Advertisement
Selanjutnya
SAFE STEPS Disaster Tech (D-Tech) award digagas oleh Prudence Foundation dengan keyakinan bahwa inovasi di bidang teknologi memiliki peranan yang sangat signifikan dalam meningkatkan kesiapsiagaan, pemulihan, dan ketahanan bencana. Penghargaan ini merupakan bagian dari SAFE STEPS, program kesadaran masal multi-platform yang dikembangkan oleh Prudence Foundation dan didukung oleh IFRC serta mitra lainnya untuk memberikan informasi penyelamat jiwa pada peristiwa bencana alam, keselamatan berlalu lintas, dan pertolongan pertama.
Organisasi yang berpartisipasi dalam penghargaan ini memiliki peluang untuk memenangkan dana hibah dengan total senilai US$200.000 untuk mendukung implementasi dan peningkatan solusi D-Tech. Semi-finalis dan finalis akan mendapatkan akses untuk dibina oleh para ahli, kesempatan promosi dan mengakses jaringan ke perwakilan lembaga kemanusiaan, pengelola modal ventura, pengusaha muda di bidang teknologi dan pengembang bisnis sosial. Finalis akan mempresentasikan solusi yang mereka usulkan kepada panel juri pada Juni 2021.
Perusahaan sosial Indonesia PetaBencana.id, dinobatkan sebagai runner-up kedua dalam penghargaan tahun lalu sebagai bentuk pengakuan atas platform berbasis web gratis yang mereka sediakan untuk menyediakan visualisasi bencana skala besar dengan memanfaatkan laporan dari berbagai sumber dan data statistik secara real-time. Sejak saat itu, solusi D-Tech ini telah diadopsi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk memantau bencana banjir, meningkatkan waktu tanggap darurat, dan membagikan informasi darurat kepada penduduk di seluruh Indonesia.
Advertisement
Selanjutnya
Donald Kanak, Chairman of Prudence Foundation mengungkapkan, "Pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung telah meningkatkan kesadaran akan kebutuhan mendesak untuk kesiapsiagaan bencana dan penguatan teknologi dalam ketahanan, respons, dan pemulihan bencana. Kami merancang SAFE STEPS D-Tech Awards untuk mendorong wirausahawan di seluruh dunia agar mengalokasikan energi dan kemampuan yang mereka miliki dalam penerapan teknologi untuk mengurangi dampak kehancuran akibat bencana. Kami percaya D-Tech memiliki potensi besar untuk mengubah kekacauan menjadi kebaikan dan memberikan dampak yang serupa seperti teknologi di negara lain, seperti edtech, fintech dan medtech.”
Alexander Matheou, IFRC’s Regional Director for Asia Pacific menyatakan, “Tahun 2020 telah menunjukkan kepada kita bahwa ketahanan terhadap bencana ternyata sangat penting. IFRC dengan senang hati bekerja sama kembali dengan Prudence Foundation dalam SAFE STEPS D-Tech Awards untuk menyatukan sektor swasta dan masyarakat guna mendukung solusi teknologi yang akan membantu menyelamatkan jiwa manusia.”
Selanjutnya
Pratima Harite, Head of Corporate Social Responsibility and Philanthropy for Lenovo Asia Pacific mengatakan, “Teknologi dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan ketahanan di masyarakat yang terkena dampak bencana alam dan bencana lainnya. Lenovo memiliki tujuan untuk menggabungkan kekuatan teknologi kelas dunia dengan kreativitas dan pengetahuan wirausahawan lokal serta organisasi sosial, untuk mencapai kesiapan, pemulihan, dan ketahanan pasca bencana yang lebih baik.”
Penghargaan ini didukung oleh berbagai mitra strategis, termasuk Asian Venture Philanthropy Network (AVPN), Antler, e27, Give2Asia, Hatcher +, Jubilee Capital Management dan National Geographic.
Pendaftaran untuk mengikuti kompetisi ini dibuka sejak 8 Desember 2020 hingga 19 Februari 2021. Organisasi nirlaba maupun non-nirlaba dipersilakan untuk mendaftar. Rincian terkait kriteria aplikasi, timeline dan informasi terkait lainnya dapat ditemukan di sini.
Advertisement