Gara-Gara Kepedasan, Pria Ini Hampir Tuli Usai Makan Mi Samyang

Reemul mengaku bahwa dirinya sudah familiar dengan rasa pedas sejak dini. Namun, rasa pedas mi instan asal Korea itu tak lagi dapat ditoleransi oleh tubuhnya.

Ia mencoba menambahkan telur rebus dan mengaduk bumbunya agar merata, tetapi hal tersebut tak mengurangi rasa pedasnya. Reemul bahkan tak membuat jeda dalam beberapa saat sebagai strategi untuk menahan rasa pedas dan sakit perut.

"Tidak ingin menyerah di suapan pertama, aku makan lagi dan lagi, mencoba menahan rasa sakit," imbuhnya.

Namun, ternyata Reemul hanya mampu menghabiskan setengah mangkuk dari porsi normal.

"Akhirnya, setelah makan setengah mangkuk, saya menyerah, merasa kecewa pada diri saya sendiri," kata Reemul.

Meskipun sudah berhenti memakannya, rasa pedas tersebut membuat tubuhnya mati rasa terutama pada bagian jari. Selain itu, ia juga merasa bagian dalam tubuh dan wajahnya panas.

Keesokan harinya, Reemul merasakan sakit yang tajam di telinga kirinya. Setiap kali ia mencoba menyentuhnya, rasanya semakin memburuk dan nyaris mengalami tuli.

"Selama akhir pekan saya masih tidak bisa mendengar dengan baik dari telinga kiri saya, dan beberapa dengingan mulai terasa," katanya.

Reemul kemudian mencari tahu informasi dan mengetahui bahwa vlogger asal Indonesia juga pernah mengalami masalah yang sama.

Beruntung, rasa sakit dan tuli tersebut berkurang dan berangsur sembuh setelah tiga hari menyantap mi Samyang tersebut.