Liputan6.com, Inggris - Pandemi Corona Covid-19 tentu telah memupuskan berbagai rencana banyak individu, salah satunya pernikahan. Segelintir individu yang telah merencanakan pernikahan bahkan memilih menundanya karena virus tersebut.
Namun, pasangan dari Inggris, Elizabeth Kerr (31) dan Simon O’Brien (36) tak membiarkan Covid-19 menghalangi rencana bahagia mereka pada Juni mendatang.
Advertisement
Baca Juga
Di tengah rencana pernikahan tersebut, keduanya terpaksa melangsungkan pernikahan lebih cepat dari seharusnya karena mereka terpapar Covid-19.
Melansir dari India Times, Rabu (27/1/2021), keduanya dinyatakan terinfeksi Covid-19 dan dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Milton Keynes dengan ambulans yang sama ketika kadar oksigen mereka turun sangat rendah.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Staf Medis Mengatur Pernikahan Kerr dan O'Brien
Karena kondisi mereka semakin memburuk, staf medis yang tahu dengan rencana pernikahan mereka akhirnya bergegas mengatur pernikahan sebelum terlambat.
Kerr diberitahu bahwa itu bisa menjadi satu-satunya kesempatan. Namun, kondisi O’Brien makin parah dan harus dipindahkan ke unit perawatan intensif (ICU).
Keadaan itu bahkan tidak menghentikan mereka untuk tetap melangsungkan pernikahan, meski staf menunda intubasi cukup lama bagi mereka untuk menikah.
“Mereka mengatakan kepada saya bahwa kami tidak akan bisa menikah sama sekali karena mereka harus mengintubasi Simon dan menempatkannya ke bawah,” kenang Kerr, kepada Reuters.
Keduanya berhasil bertahan satu jam. Kerr mengatakan bahwa waktu itu cukup lama bagi mereka untuk menikah.
Advertisement
Kondisinya Makin Membaik
Makin hari kondisi O’Brien membaik dan pengantin baru itu bersatu kembali di bangsal Covid-19, di mana keduanya secara bertahap pulih meski masih menggunakan oksigen.
Ketika keduanya tiba di rumah sakit di selatan Inggris itu, mereka membutuhkan mesin CPAP untuk bernapas. Mereka akhirnya ditempatkan di bangsal terpisah untuk pasien Covid-19.
Perawat Menjadi Saksi Pernikahan
Perawat Hannah Cannon yang ketika itu menangani Kerr dan O'Brien pun menjadi saksi pernikahan, dan merekam momen bahagia itu untuk keluarga dan teman pasiennya itu.
“Dengan banyak kerja sama tim, kami bisa memberikan mereka pernikahan yang belum tentu menjadi pernikahan yang diidamkan pada awalnya. Tapi tentunya sesuatu yang positif, luar biasa dan berkesan untuk mereka pertahankan,” kata Cannon.
Advertisement