Liputan6.com, Jakarta - Pernahkah terlintas pertanyaan di benak Anda berapa kali sebenarnya kita harus kentut dalam sehari? Jika ya, beruntung bagi Anda pasalnya seorang dokter kini telah mengungkapkan jumlah rata-rata buang angin yang harus dilakukan seseorang selama satu hari.
Baca Juga
Advertisement
Melansir dari Ladbible, Sabtu (24/4/2021), seorang dokter bernama dr Zac Turner telah menjawab pertanyaan banyak individu dan telah menjelaskan jenis makanan apa yang membuat orang lebih banyak mengeluarkan gas.
"Perut kembung sangat umum terjadi pada pasien saya yang memulai gaya hidup sehat, dan ada banyak faktor yang berperan yang menyebabkannya. Sangat normal jika seseorang buang angin dan rata-rata orang kentut sebanyak 10-18 kali sehari."
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Penyebab Tubuh Mengeluarkan Gas
Dr Zac juga mengungkapkan bagaimana tubuh memproses gas, "pertama, saat kita makan, kita menelan sedikit udara yang akhirnya perlu dikeluarkan dengan sendawa atau kentut."
"Cara terbaik untuk menggambarkan penyebab kedua adalah dengan memikirkan sistem pencernaan kita sebagai wadah fermentasi. Di dalam usus besar, kita memiliki hingga dua kilogram mikroorganisme yang memfermentasi rata-rata empat puluh gram karbohidrat kompleks setiap hari,"Â kata dr. Zac.
"Makanan yang dicerna di saluran pencernaan kita melepaskan gas, terutama hidrogen, metana dan karbon dioksida. Makanan yang terurai di perut kita melepaskan belerang, yang merupakan bahan yang menyebabkan kentut berbau busuk."
Advertisement
Tips Agar Kentut Tak Bau
Dr Zac menjelaskan variasi karbohidrat kompleks yang lebih banyak dapat menyebabkan kita buang angin lebih banyak dari biasanya.
"Karbohidrat kompleks adalah salah satu faktor paling umum dalam semua pola makan sehat yang menyebabkan perut kembung. Ini termasuk semua jenis kacang-kacangan, oatmeal dan ubi jalar."
Tetapi Zac juga memiliki trik yang dapat membantu kita semua mengurangi jumlah kentut atau sendawa yang kita keluarkan.
"Bahan rahasia saya untuk menghentikan kentut adalah bubuk hing. Ini adalah bumbu yang biasanya ditemukan dalam masakan India yang memiliki sifat antibakteri, anti-inflamasi dan anti-perut kembung."
Anda hanya perlu menambahkan satu sendok teh bubuk tersebut ke makanan sehat Anda yang tinggi karbohidrat kompleks dan ini akan membatasi gas berbau tidak sedap yang Anda keluarkan.