Sukses

Ladies, Ini 5 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Menstruasi

Beberapa makanan yang harus Anda hindari ketika sedang haid.

Liputan6.com, Jakarta- Ketika sedang menstruasi pasti kita pernah mengalami kelelahan, kembung, dan kram perut. Biasanya saat sedang menstruasi seseorang juga memiliki emosi atau mood yang dapat mengganggu keseharian kita. Banyak pula wanita yang mengidam berbagai macam makanan saat siklus menstruasi. 

Hal ini membuat kita menjadi tergoda untuk mengonsumsi makanan yang tentunya dapat meningkatkan mood kita. Meskipun makanan tersebut dapat meningkatkan mood, nyatanya ada beberapa makanan yang harus Anda hindari saat sedang mengalami menstruasi. 

Dilansir dari Bustle, mengkonsumsi makanan yang tepat dapat membantu mengurangi kembung, memperbaiki suasana hati, dan memberi lebih banyak energi. Namun makan makanan yang salah akan membuat gejala haid semakin parah. Anda mungkin akan merasa lesu, kembung, dan memperparah kram perut. Nah, ini dia 5 makanan yang harus Anda hindari saat sedang siklus menstruasi seperti melansir dari Times of India.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 6 halaman

Minum kopi

Ketika Anda sedang mengalami siklus menstruasi, kurangi asupan kopi bila Anda tidak ingin membuat menstruasi Anda lebih buruk. Pasalnya, kafein dapat meningkatkan ketidaknyamanan yang membuat pembuluh darah menyempit dan mengencang.

Bila Anda tetap ingin mengkonsumsi kopi, cobalah untuk minum satu cangkir kopi per hari. Bila Anda minum kopi berlebihan dapat memperburuk kram perut selama menstruasi dan meningkatkan ketidaknyamanan serta kembung. Hal ini disebabkan oleh vasokonstriksi atau penyempitan pembuluh darah.

3 dari 6 halaman

Mengonsumsi Makanan Asin

Dilansir dari Bustle, sebagian orang merasakan kembung dan retensi air saat menstruasi. Kemudian beberapa orang menemukan bahwa untuk meringankan rasa ketidaknyamanan, mereka menurunkan asupan natrium. 

Selama siklus menstruasi, makanan yang mengandung natrium dengan jumlah yang cukup tinggi perlu untuk dihindari. Hal ini dapat meningkatkan rasa kembung pada perut dan ketidaknyamanan ketika menstruasi. Anda disarankan untuk menghindari makanan seperti keripik dan kentang goreng.

4 dari 6 halaman

Makanan Berlemak

Daging yang memiliki tinggi lemak dapat memperburuk nyeri haid. Makanan berlemak dapat meningkatkan jumlah prostaglandin dalam tubuh Anda sehingga dapat membuat rahim Anda berkontraksi. 

Ketika rahim Anda berkontraksi, maka akan meningkatkan rasa kram perut dan membuat Anda tidak nyaman. Lemak mengandung asam arakidonat yang menghasilkan prostaglandin, yang menyebabkan kontraksi rahim, kembung, nyeri payudara, berjerawat dan kram perut. Disarankan agar Anda menghindari makanan dengan tinggi lemak selama siklus menstruasi. 

5 dari 6 halaman

Karbohidrat Olahan dan Asupan Gula

Gula Anda sangat tidak stabil ketika sedang mengalami siklus menstruasi. Jika Anda mengonsumsi makanan pemanis secara berlebihan saat sedang menstruasi, hal ini dapat membuat kadar gula darah naik dan turun secara drastis. 

Gula memiliki sifat inflamasi dan cenderung meningkatkan rasa kram pada perut Anda. Selain itu, gula halus tentunya juga menyebabkan tubuh Anda menahan natrium dan air sehingga dapat membuat Anda merasa kembung. Oleh karena itu penting untuk menghindari makanan yang mengandung gula. 

Sebagai alternatif Anda dapat mengkonsumsi makanan manis yang mengandung gula alami seperti buah ara atau kurma. Sehingga kadar gula darah dalam tubuh Anda bisa tetap stabil.

6 dari 6 halaman

Susu

Tidak hanya memperburuk rasa kembung, susu juga merupakan salah satu minuman yang bisa membuat perut Anda terasa kram. Makanan seperti susu, keju, dan juga es krim memiliki asam arakidonat yang dapat meningkatkan peradangan dan memperparah nyeri haid Anda.  

Selain itu, susu, keju, dan es krim juga mengandung asam lemak omega-6 yang dapat meningkatkan peradangan. Ketika Anda sedang mengalami siklus menstruasi dan Anda sedang merasa kembung atau kram, Anda disarankan untuk menghindari makanan ini untuk sementara waktu. 

Penulis:

Stephanie

Universitas Multimedia Nusantara