Sukses

Backpacker Bisa Tunaikan Sholat di Alam, Begini Ketentuannya

Panduan dan Ketentuan melakukan sholat jika Anda sedang di alam dan tidak menemukan tempat ibadah.

Liputan6.com, Jakarta - Sholat menjadi kewajiban bagi umat muslim. Maka dari itu, menunaikan sholat 5 waktu tidak boleh ditinggalkan maupun sedang dalam kesibukan dengan beragam aktivitas.

Saat berpergian jauh dan berada di alam, sholat tidak menjadi penghalang. Sholat bisa dikerjakan walau tengah berada di alam yang sulit menemukan tempat ibadah.

Dilansir Merdeka, Selasa (5/10/21), Nabi Muhammad SAW pernah menunaikan sholat di atas onta dan tidak menghadap kiblat. Dalam sebuah hadits, Jabir bin Abdillah radhiyallahu'anhu mengatakan, "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat sunah di atas kendaraan tanpa menghadap kiblat." (HR. Bukhari 1094).

Jika Anda sedang berada di alam dan tidak menemui masjid serta tidak membawa kompas sebagai penunjuk kiblat, gunakanlah matahari dan bintang sebagai petunjuk arah. Jika matahari dan bintang tidak terlihat karena langit mendung, lakukan sholat menghadap arah manapun.

Allah berfiman dalam Al-Quran, surat al-Baqarah (2) ayat 286: Allah tidak membebani satu jiwa kecuali sebatas kemampuannya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Tata Cara Sholat di Alam

Pastikan Anda selalu membawa peralatan sholat saat berpergian. Baik itu sajadah kecil dan penutup aurat.

Anda dapat memilih tempat yang sekiranya bersih dan terhindar dari najis. Pastikan tempat yang Anda pilih memungkinkan untuk sholat, seperti tanah bersih di hutan, bawah pohon yang bersih.

 

Penulis:

Alicia Salsabila

3 dari 3 halaman

Infografis Kelompok Penerima Vaksin Ketiga Covid-19 Secara Gratis di 2022