Sukses

Tak Ada Perahu, Pengantin di India Pakai Panci Terobos Banjir di Hari Pernikahan

Sepasang suami istri di India harus mengalami hal yang tak biasa saat hendak menjalani prosesi pernikahan.

Liputan6.com, Jakarta Sepasang suami istri di India harus mengalami hal yang tak biasa saat hendak menjalani prosesi pernikahan. Bagaimana tidak, pasangan yang tinggal di daerah yang mengalami banjir parah ini harus menerobos banjir menuju ke tempat pernikahan mereka. 

Bukan menggunakan perahu, mereka justru menggunakan kendaraan yang tidak biasa untuk mencapai tempat pernikahan mereka yaitu sebuah panci masak.

Dilansir dari UPI, Akash Kunjumon mengatakan dia dan istrinya, Aishwarya, menikah secara resmi pada 6 Oktober, tetapi upacara pernikahan mereka baru dilakukan pada 18 Oktober.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Menggunakan Panci Berukuran Besar

Kunjumon mengatakan upacara itu awalnya diadakan di sebuah kuil di Thalavady, tetapi banjir baru-baru ini menyebabkan bangunan keagamaan itu terendam air, sehingga acara tersebut dipindahkan ke aula terdekat.

"Meskipun kami mencoba menggunakan perahu kecil untuk mencapai tempat tersebut, namun tidak ada yang tersedia," kata Kunjumon kepada The Hindu.

Dia mengatakan pejabat di kuil memberikan solusi alternatif.

"Orang-orang dari kuil mengatur kuali untuk kami," katanya kepada The Washington Post.

3 dari 3 halaman

Berhasil Sampai di Tempat Acara

Pasangan itu naik ke panci masak besar, dan sebuah video menunjukkan mereka didorong melalui air banjir untuk mencapai aula acara.

"Kami melakukan perjalanan dengan panci itu setidaknya selama 20 menit untuk sampai ke tempat acara," kata Kunjumon.

Dia mengatakan para sukarelawan yang mendorong panci harus melawan arus yang kuat untuk membawa mereka ke pernikahan mereka.

"Ayah saya berenang ke kuil dan ibu, nenek, serta saudara perempuan saya menggunakan panci lain," tambahnya.

"Fotografer pun harus berjuang. Tapi dia tahu ceritanya dan siap mengambil risiko."