Kembangkan Potensi Daerah, SMK 1 Leuwiliang Bogor Dapat Program Bantuan Pendidikan

Liputan6.com, Jakarta Pendidikan menjadi ujung tombak kemajuan suatu bangsa, memberikan sarana prasarana belajar yang layak menjadi tanggung jawab bersama baik pemerintah maupun pihak swasta.

PT. Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) melakukan program bantuan pendidikan khusus untuk wilayah prasejahtera di Indonesia. Salah satunya pada SMK Negeri 1 Leuwiliang, Desa Leuwi Mekar, Kabupaten Bogor dengan keunggulan Kejuruan bidang Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP).

Selain melakukan pemenuhan fasilitas sekolah binaannya sesuai SPM, YPA-MDR juga memiliki visi misi dalam meningkatkan kualitas SDM untuk menjadi generasi yang unggul, mandiri serta mengembangkan potensi di daerahnya.

"Sekolah ini memiliki visi menjadi SMKN yang unggul mendidik siswa menjadi tenaga yang berdaya saing global, unggul, terpercaya, mandiri dan berkarakter, kita juga konsentrasi di pembangunan sumber daya siswanya agar kelak bisa mandiri membangun usaha sendiri," ujar Mahdi, Kepala SMKN 1.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Terbantu dengan program yang diberikan

YPA-MDR Beri Bantuan Pendidikan Khusus untuk SMK 1 Leuwiliang, Bogor — doc: Istimewa

Tak mudah memang, lanjut Mahdi menjawab tantangan di era digital saat ini, namun dirinya mengaku sangat terbantu oleh program dan perhatian dari YPA-MDR yang secara terus menerus memantau perkembangan juga kebutuhan pendidikan bagi 998 siswa didiknya.

"Alhamdulillah anak anak di sini belajar dengan semangat dan kompetensi meningkat melalui alat-alat praktek yang sudah modern dan layak, ini merupakan bantuan YPA-MDR", Katanya.

3 dari 3 halaman

Pentingnya memahami etika foto dalam jurnalisme

Di tempat yang sama, pada kegiatan Media Site Visit yang merupakan kerjasama antara YPA-MDR, Pewarta Foto Indonesia (PFI) - Bogor, dan SMKN 1 Leuwiliang

Hendi Novian, Ketua Pewarta Foto Indonesia - Bogor menyatakan, pihaknya juga memiliki tanggung jawab moral sebagai organisasi profesi khusus fotografi.

Hal ini dilakukan agar anak-anak didik di SMKN lebih menguasa kemampuan foto jurnalistik serta memahami etika foto dalam jurnalisme untuk dapat mempublikasikan kegiatan dan produk-produk yang dihasilkan sekolah.