Durian, Si Tajam yang Menyehatkan

Citizen6, Semarang: Durian (durio zibethinus) adalah buah asli Asia Tenggara, yang dibudidayakan dan tumbuh liar di hutan-hutan di Indonesia, Malaysia, Thailand dan Filipina. Durian adalah salah satu buah terbesar, yang beratnya bisa mencapai 1-4 kg dengan diameter 15-30 cm. Bagian kulitnya memiliki duri-duri yang tajam sedangkan bagian daging buahnya berwarna kuning emas dengan biji yang ukurannya bervariasi, tergantung spesiesnya. Durian adalah buah musiman dengan masa panen biasanya di akhir musim kemarau sampai awal musim hujan.

Durian merupakan raja dari segala buah yang ada di dunia. Banyak orang yang menyukai durian tetapi juga tidak sedikit yang membenci durian. Bagi pecinta durian, buah ini membuat ketagihan dengan bau yang harum dan rasanya yang lezat tiada tara. Sedangkan bagi pembenci durian, jangankan memakan mencium baunya saja sudah membuat mual dan sakit kepala.

Tetapi dibalik kandungan kalori yang dimilikinya durian juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut merupakan beberapa manfaat durian bagi kesehatan manusia yang belum diketahui, misalnya:

1. Mencegah depresi

Menurut salah satu survey terbaru yang dilakukan oleh MIND, menunjukkan diantara masyarakat yang mengalami depresi, memperoleh kondisi yang lebih baik setelah makan durian. Hal ini disebabkan durian mengandung tryptophan, salah satu jenis asam amino yang dapat di rubah dalam tubuh menjadi serotonin, untuk membuat badan lebih rilek, meningkatkan mood, dan secara umum membuat perasaan lebih gembira.

2. Brain Power

Sekitar 200 pelajar di Twickenham (Middlesex) school telah dibantu ujian mereka dengan makan durian pada saat sarapan, istirahat, dan makan siang untuk mendorong kecerdasan mereka. Penelitian menunjukkan bahwa kalium buah yang tinggi dapat membantu siswa lebih perhatian atau serius pada pelajaran.

3. Mengurangi gatal akibat gigitan nyamuk

Sebelum anda menggunakan krim gigitan nyamuk, coba dulu gosok kulit yang digigit nyamuk dengan bagian dalam kulit durian. Banyak orang mendapati hal ini sebagai cara yang luar biasa dan berhasil untuk mengurangi bentol dan gatal akibat gigitan nyamuk.

4. Mengontrol diet bagi orang kegemukan

Studi di the Institute of Psychology di Austria menunjukkan bahwa tekanan pekerjaan mendorong orang banyak makan dan ngemil. Satu hasil kajian menyimpulkan bahwa untuk menghindari ngemil akibat stress, kita perlu makan makanan berkadar karbohidrat tinggi setiap 2 jam untuk menjaga kestabilan. Durian merupakan buah berkadar karbohidrat 20 persen hingga 39 persen.

5. Membantu berhenti merokok

Durian dapat juga membantu orang yang berusaha berhenti merokok, karena mengandung vit B6, B12, kalium dan magnesium yang membantu tubuh bertahan dari efek ketagihan nikotin. Selain pro kontra antara pecinta dan pembenci durian, ada juga pro kontra antara manfaat dan bahaya durian bagi kesehatan kita. Durian terkenal memiliki kalori yang tinggi. Setiap 100 gram durian memiliki kalori sekitar 120-180 kalori. Satu durian dengan daging buah seberat 500 gram mengandung 600-900 kalori. Hal tersebut dapat mengakibatkan ledakan energi instan sebesar 2.400-3.600 kalori, jauh melebihi kebutuhan harian rata-rata.

Oleh karena itu, durian harus dihindari bagi orang yang  memiliki kelebihan berat badan atau obesitas, menderita tekanan darah tinggi, penyakit jantung dan diabetes. Wanita hamil juga sebaiknya tidak memakan durian. ( Windariani Soeryo Handadari )