Sukses

Tuai Kontroversi, Ada Masker Khusus Hidung di Korea Selatan

Masker bernama Kosk ini tuai kontroversi karena hanya menutupi hidung saja.

Liputan6.com, Jakarta Masker wajah jenis baru dari Korea Selatan telah mendapatkan banyak perhatian dari publik akhir-akhir ini. Bagaimana tidak, masker bernama Kosk ini hanya menutupi hidung saja. 

Dilansir Odditycentral, nama masker 'Kosk' dibuat dari kombinasi dari 'Ko', kata Korea untuk hidung, dan 'Mask’ untuk masker. Masker yang tidak biasa ini dijual oleh perusahaan Korea Selatan Atman terdiri dari dua bagian, salah satunya dapat dilepas untuk membiarkan mulut pemakainya terbuka.

Kosk hanyalah salah satu masker wajah khusus hidung yang tersedia di Korea Selatan akhir-akhir ini, dan tren yang tidak biasa ini telah memicu beberapa kontroversi di dunia barat, dengan banyak yang menyatakan bahwa aksesori wajah ini sama sekali tidak berguna.

"Tidak berbeda dengan orang yang memakai masker di bawah hidung," seorang pengguna Twitter bereaksi terhadap masker wajah Kosk.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Harga

Namun, penelitian menunjukkan bahwa hidung adalah organ termudah bagi virus corona untuk masuk ke tubuh manusia, dan beberapa ahli kesehatan percaya bahwa masker yang hanya menutupi hidung lebih baik daripada tidak memakai masker sama sekali.

Itu mungkin membuat perbedaan kecil,” Profesor Catherine Bennett, Ketua Epidemiologi di Institut Transformasi Kesehatan Deakin, berkomentar. Dia juga menambahkan bahwa itu masih merupakan “ide aneh”.

Meskipun orang-orang tampaknya tidak terkesan dengan masker wajah yang hanya untuk hidung, Kosk memiliki peringkat bintang 5 dari 118 ulasan di platform belanja Korea Selatan Coupang, di mana satu pak berisi 10 masker dijual seharga 9.800 won ($8,20) atau setara dengan Rp118 ribu.

3 dari 3 halaman

Infografis Tips Pilih Masker Medis Asli dan Aman Cegah Covid-19