Liputan6.com, Jakarta - Pada usia 6 bulan dan seterusnya, anak akan diberikan makanan pendamping ASI (MPASI) guna membantu memenuhi kebutuhan gizi anak tersebut.
Namun, memberikan makanan pada buah hati tak semudah yang dibayangkan. Banyak ibu bahkan merasa kewalahan mencari makanan yang pas agar anak mau makan.
Advertisement
Baca Juga
Untuk itu, Little Joy hadir agar buah hati bisa makan dengan lancar tanpa ibu ragu akan kesehatan dan nutrisi dari makanannya.
Bubuk mpasi ini ada berbagai rasa mulai dari ayam, beef hingga salmon yang membuat buah hati menjadi nafsu makan.
“1 dari 3 anak di Indonesia mengalami stunting, 1 dari 10 mengalami wasting (kekurangan berat badan) dan 1 dari 88 anak di Indonesia meninggal dikarenakan malnutrisi ini," ucap owner Little Joy, Carina Lukito, dalam keterangan tertulisnya Kamis (31/3/2022).
Selain itu, pandemi Covid-19 bahkan membuat angka kematian anak lebih memprihatinkan dengan kurangnya nutrisi yang menyebabkan kekebalan imun lemah dan 12 kali lebih berisiko terkena Covid-19.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dengan bahan alami dan fortifikasi nutrisi
Dengan kondisi pandemi dan angka malnutrisi yang masih sangat tinggi, Little Joy Indonesia, lahir sebagai startup DNVB (Digital Native Vertical Brand) baby commerce yang berkontribusi terhadap kecukupan dan perbaikan gizi anak di Indonesia, menuju generasi sehat dan cerdas.
"Dengan tim dokter anak, dan nutritionist berpengalaman lebih dari 10 tahun, kami hadir sebagai D2C baby super-‐app dengan konsep praktis dan bernutrisi untuk bunda milenial," lanjutnya.
Untuk saat ini, hadir enam varian bubuk tabur MPASI dengan 100% bahan alami dan fortifikasi nutrisi sesuai kebutuhan yang sangat penting dalam 1000 hari pertama perkembangan anak, yaitu vitamin zat besi dan D3.
Advertisement
Bubuk tabur bernutrisi
Dengan konsep bubuk tabur bernutrisi, ibu milenial dapat dengan praktis mencampurkan bubuk ini pada MPASI apapun yang dikonsumsi saat GTM.
"Selain penunjang dari segi makanan, kami juga membangun komunitas ibu-ibu via media sosial kami dari program Little Joy Clinic dimana kami rutin memberikan informasi dan tanya-jawab untuk meningkatkan pengetahuan dan awareness seputar perkembangan anak," tambah Carina.
Lebih lanjut, pihaknya juga akan berkembang menjadi baby super-app adalah dengan mengembangkan lebih banyak produk seperti laktasi booster (ASI booster), teething rusk, nutritious instant mix drink, sensory utensils (untuk MPASI) dan baby and mom skincare dalam 3 tahun ke depan.
“Sesuai misi dan visi kami dalam berkontribusi menuju generasi sehat dan cerdas di Indonesia, target kami akan jatuh ke 70% household middle-‐to-‐low income dengan pasaran harga di sekitar 300-‐4000 sekali makan," tutupnya.