Sukses

5 Makanan yang Ampuh untuk Mengatasi Kram Menstruasi

Kram menstruasi tidak hanya menyakitkan, tapi juga terkait dengan kelelahan dan mengganggu kemampuanmu untuk bergerak dan melakukan aktivitas sehari-hari.

Liputan6.com, Jakarta - Kram menstruasi tidak jarang terjadi pada wanita yang tengah datang bulan. Untuk mengatasinya, biasanya wanita akan menggunakan botol air panas atau bantal pemanas untuk meredakan kram menstruasi.

Kram tidak hanya menyakitkan, tapi juga terkait dengan kelelahan dan mengganggu kemampuanmu untuk bergerak dan melakukan aktivitas sehari-hari.

Eshankan Wahi, Pelatih Advokat dan Nutrisi Kesehatan, mengatakan jika Anda ingin makan makanan terbaik untuk kram menstruasi, pilihlah buah dan sayuran yang tidak akan membuat perutmu terasa berat.

“Buah-buahan dan sayuran, biji-bijian dan kacang-kacangan bisa membantu mengurangi peradangan dan meredakan kram menstruasi,” ucap Wahi, seperti mengutio dari Pinkvilla, Rabu (4/5/2022).

Untuk itu, ketahui makanan lainnya yang harus dimakan untuk mengatasi kram menstruasi.

1. Sayuran hijau

Sayuran berdaun hijau mengandung zat besi yang tinggi, yang kurang dari tubuhmu selama menstruasi karena kehilangan darah.

Sayuran seperti bayam dan kangkung sebaiknya dikonsumsi saat menstruasi karena bisa mengisi kembali cadangan zat besi.

Konsumsilah banyak salad berdaun hijau, atau sajikan sebagai pelengkap hidangan ayam atau ikan untuk meningkatkan nilai gizinya.

2. Salmon

Ikan seperti salmon dan tuna merupakan sumber protein tanpa lemak yang baik karena rendah kalori dan lemaknya bermanfaat bagi tubuh.

Ikan berkulit gelap biasanya tinggi protein. Salmon juga tinggi asam lemak Omega-3, yang mengendurkan otot dan menghilangkan rasa sakit akibat kram menstruasi.

Jika Anda tidak menyukai makanan laut, Anda bisa mendapatkan Omega-3 dari alpukat atau kenari.

 

**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini

2 dari 4 halaman

3. Teh chamomile

Teh chamomile adalah obat yang sangat baik untuk kram mentruasi. Ini memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-spasmodik yang bisa membantu meredakan kram menyakitkan yang terkait dengan menstruasi.

Secangkir teh chamomile bebas kafein hangat bisa membantu tubuhmu memproduksi lebih banyak glisin, bahan kimia yang meredakan kejang otot dan bertindak sebagai pelemas saraf.

4. Alpukat

Alpukat bisa membantu mengatasi kembung, mengidam dan kram otot, yang merupakan gejala PMS yang umum. Makanan berlemak tinggi ini mengandung potasium, mineral yang bertindak sebagai diuretik alami, membuang kelebihan natrium dan cairan dari sistem Anda.

Kalium juga membantu mencegah kram otot dan meningkatkan perasaan kenyang. Buat smoothie buah dengan alpukat, atau tambahkan ke telur dadar atau salad. Atau, potong alpukat menjadi dua, taburi dengan air jeruk nipis dan kunyit, dan makan dengan sendok.

5. Brokoli

Brokoli merupakan sayuran berserat tinggi yang bisa membantu meredakan kembung. Ini mengandung banyak potassium, kalsium, magnesium dan vitamin A, C, B6 dan E. Semua nutrisi ini bisa membantu mengatasi kram dan gejala menstruasi lainnya.

Brokoli, yang tinggi zat besi dan serat, adalah makanan yang sangat baik untuk dikonsumsi selama kram mentruasi.

 

3 dari 4 halaman

Mitos tentang menstruasi

Kita seringkali mendengar banyak mitos mengenai haid seperti nyeri haid adalah pertanda buruk, tidak boleh keramas saat haid, dan masih banyak lagi.

Agar tidak salah kaprah, berikut ini adalah mitos dan fakta tentang menstruasi sebagaimana dikutip dari Times of India.

1. Nyeri Haid Adalah Pertanda Buruk

Jika Anda mengalami nyeri atau kram perut saat haid, ini adalah hal yang normal. Nyeri haid tidak menunjukkan adanya masalah yang mendasarinya. Seringkali orang-orang menganggap nyeri haid adalah hal yang buruk. Faktanya, nyeri haid adalah pertanda baik di mana rahim dan ovarium atau indung telur Anda sehat.

2. Tidak Boleh Mengonsumsi Makanan Asam dan Minuman Dingin

Sampai saat ini belum dibuktikan secara ilmiah mengapa seseorang tidak diperbolehkan konsumsi makanan asam selama menstruasi. Makanan asam dikemas dengan vitamin C yang bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Sebaiknya Anda mengkonsumsi makanan asam karena baik untuk kekebalan tubuh. 

Seseorang bahkan bisa mengkonsumsi makanan dingin saat sedang haid tetapi tetap konsumsi dengan jumlah sedang atau jangan terlalu berlebihan. Faktanya, hanya makanan berminyak dan pedas yang harus Anda hindari saat sedang haid. Hal ini dikarenakan makanan berminyak dan pedas bisa menambah masalah lambung.

Selain itu, mengutip dari Pinkvilla, konsumsi makanan pedas dan berminyak juga bisa menyebabkan gastroenteritis.

4 dari 4 halaman

3. Tidak Boleh Berolahraga Selama Menstruasi

Banyak orang percaya bahwa berolahraga selama menstruasi bisa meningkatkan rasa sakit. Nyatanya, melakukan beberapa latihan atau olahraga yang ringan dan yoga bisa membantu Anda untuk meringankan rasa sakit atau nyeri saat haid. 

Jika Anda merupakan orang yang rutin berolahraga, sebaiknya tetap lakukan olahraga saat haid. Namun, jangan lakukan olahraga yang berat. Sebagai alternatif lain, Anda bisa melakukan beberapa olahraga yang ringan.

4. Mandi Air Dingin Bisa Meningkatkan Rasa Sakit

Mandi dengan air dingin tidak pernah dibuktikan secara ilmiah dapat meningkatkan rasa nyeri. Nyatanya, nyeri haid disebabkan karena rahim yang melepaskan dindingnya sehingga tidak ada hubungannya dengan mandi air dingin. 

Sementara itu, mandi air panas memang bisa membuat tubuh Anda menjadi lebih rileks dan memiliki efek yang menenangkan pada tubuh Anda. Namun, bukan berarti mandi air dingin saat haid bisa membahayakan tubuh Anda.

5. Tak Boleh Berenang Saat Menstruasi

Tidak boleh berenang saat sedang menstruasi adalah mitos. Ini adalah kesalahpahaman yang paling sering dipercayai oleh sebagian besar wanita. Biasanya mereka mengkhawatirkan air akan merendam semua darah haid Anda. Tapi ada beberapa produk yang bisa mengatasi hal ini seperti menggunakan menstrual cup atau tampon.