Sukses

Tampilkan Adegan LGBT, Film Disney Lightyear Dilarang Tayang di Arab Saudi dan Beberapa Negara Asia

Film Disney Pixar Lightyear dikatakan tidak akan diputar di bioskop Timur Tengah dan beberapa negara Asia lantaran adegan LGBT.

Liputan6.com, Jakarta Film Disney Pixar Lightyear mulai tayang di luar negeri minggu ini, tetapi tidak akan diputar di bioskop Timur Tengah seperti Arab Saudi, UEA, Bahrain, Mesir, Kuwait, Oman, dan Qatar. 

Film ini juga dikabarkan tidak akan diputar di bioskop di Malaysia atau Indonesia. Seperti halnya film-film Hollywood baru-baru ini, isu tersebut diyakini terkait dengan konten LGBTQ.

Dilansir dari Deadline, prekuel Toy Story ini menampilkan adegan ciuman sesama jenis, menyusul reaksi internal terhadap penanganan Disney atas undang-undang "Don't Say Gay" Florida.

Pelukan itu antara Alisha, karakter yang diisi suaranya oleh Uzo Aduba, dan wanita lain. Hubungan karakter itu sendiri tidak pernah dipertanyakan selama pembuatan film, sumber yang akrab dengan produksi mengatakan kepada Deadline pada bulan Maret, tetapi ciuman di antara mereka pada awalnya dipotong. 

Di negara Arab Saudi, bagaimanapun, film tersebut dilaporkan sebelumnya akan tayang 16 Juni. Namun Kantor Regulasi Media Emirates dari Kementerian Pemuda dan Kebudayaan membuat cuitan hari ini bahwa film Lightyear “tidak berlisensi untuk pemutaran publik di semua bioskop di Uni Emirat Arab, karena pelanggaran standar konten media negara.”

Bioskop di UEA telah mengiklankan jadwal tayang untuk film tersebut. Pada tulisan ini, masih terdaftar di situs web lokal Vox Cinemas, tetapi tanpa tautan ke waktu atau tiket. Pencarian di situs Arab Saudi tidak memberikan hasil.

Film Disney lainnya baru-baru ini juga menghadapi pembatasan di Saudi dan sekitarnya, untuk alasan yang dirasakan mulai dari penggambaran atau referensi ke homoseksualitas hingga penggambaran dewa dan nabi, termasuk film West Side Story, Doctor Strange In The Multiverse Of Madness dan Eternals.

Lightyear belum diberi tanggal tayang di China, meskipun sensor di sana baru-baru ini meminta referensi untuk hubungan sesama jenis di Fantastic Beasts: The Secrets Of Dumbledore dari Warner Bros dipotong. Studio harus menerima suntingan enam detik untuk memenuhi persyaratan lokal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

2 dari 3 halaman

Adegan Ciuman Sesama Jenis di Film Animasi Lightyear Batal Dihapus

Beberapa pekan belakangan, The Walt Disney Company tengah menjadi sorotan oleh karyawan sendiri. Gara-garanya, adalah respons perusahaan terhadap peraturan Edukasi dan Hak Orangtua yang berlaku di Florida, Amerika Serikat. Peraturan yang kerap dijuluki sebagai "Don't Say Gay Bill" ini, mengatur soal pembatasan bahan ajar terkait orientasi seksual atau identitas gender dari TK hingga kelas 3 SD, diwartakan ABC. 

Karyawan Disney beberapa kali melakukan walk out dan protes, termasuk yang terjadi pada Selasa (22/3/2022) kemarin. Kondisi di anak perusahaan Disney juga jadi sorotan, salah satunya adalah Pixar Animation Studios.

Dilansir dari Variety baru-baru ini, pada 9 Maret lalu sejumalah karyawan dan pendukung LGBTQ di Pixar Animation menuding bahwa eksekutif Disney secara aktif menyensor aspek "perlakuan kasih sayang antara sesama jenis" dalam film-film panjang mereka. Padahal tim dan petinggi Pixar sama-sama tak setuju dengan keputusan ini, diwartakan Hollywood Reporter.

Pernyataan ini memang tidak mengungkap judul film yang dimaksud secara signifikan. Namun dikabarkan bahwa Lightyear termasuk salah satu yang terkena imbasnya.

Sumber dalam yang dihubungi Variety menyebutkan bahwa dalam fim yang melibatkan Chris Evans tersebut, dihadirkan karakter perempuan bernama Hawthorne (diisi suaranya oleh Uzo Aduba). Ia diceritakan menjalin hubungan dengan perempuan lain, dan ciuman mereka dihapus dari filmnya.

3 dari 3 halaman

Batal Dihapus

Hal ini juga dikonfirmasi oleh The Hollywood Reporter. Disebutkan bahwa tak hanya adegan kecupan, dalam proses kreatifnya, pembicaraan mengenai hubungan karakter ini juga dihapus.

Namun, peran karakter tersebut masih diposisikan sama penting seperti sebelumnya. Setelah pro-kontra yang menimpa Disney, ada perubahan signifikan terhadap nasib adegan tersebut. Bagian ciuman dikembalikan seperti semula. Langkah ini diambil sekitar dua pekan lalu.

Lightyear sendiri, disebut-sebut akan mengisahkan asal usul inspirasi dari karakter Toy Story, Buzz Lightyear. Selain Chris Evans, film yang disutradarai Angus McLane ini juga didukung oleh Taika Waititi, Keke Palmer, Peter Sohn dan Hames Brolin. Lightyear akan dirilis di Amerika Serikat 17 Juni mendatang.