Alasan Mengapa Harus Berhenti Membersihkan Telinga dengan Cotton Bud

5 Kegunaan Lain Cotton Bud, Bisa Anda Coba — Ilustrasi cotton bud (Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Cotton bud atau korek kuping tentu lumrah digunakan masyarakat untuk membersihkan telinga. Namun nyatanya, cotton bud tidak efektif bahkan bisa lebih berbahaya untuk membersihkan telinga.

Untuk itu, ketahui alasan mengapa Anda harus berhenti membersihkan telinga dengan cotton bud, seperti melansir dari Bright Side, Selasa (14/6/2022).

Menyebabkan cedera

Cotton bud ternyata bisa membuat trauma telinga tengahmu, bahkan bisa menyebabkan gendang telinga pecah.

Menurut sebuah penelitian yang meneliti cedera telinga yang berhubungan dengan kapas, sekitar 73% di antaranya ditemukan terkait dengan pembersih telinga.

Ini adalah persentase yang besar jika Anda mempertimbangkan bahwa penelitian tersebut berlangsung dari tahun 1990 hingga 2010 dan mempelanjari lebih dari 263.000 anak.

Mendorong kotoran telinga lebih dalam ke telinga

Banyak individu suka mengeluarkan kotoran telinga, terutama setiap kali kotoran sudah menumpuk. Namun, mereka hanya mendorongnya lebih dalam di saluran telinga dan, sebagai hasilnya, cotton bud hanya diam di sana alih-alih bergerak.

Dalam hal ini, satu-satunya solusi adalah mengunjungi dokter yang bisa menghilangkan kotoran telinga menggunakan metode profesional, yang terkadang tidak nyaman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Seorang pasien mengunggah video mengenai proses dirinya tengah menjalani tes corona. Terlihat cotton bud berukuran kurang lebih 10 sentimeter dimasukkan ke dalam lubang hidung pasien.

2 dari 3 halaman

Alasan harus berhenti membersihkan telinga dengan cotton bud

Tidak Rajin Membersihkan Telinga — Ilustrasi Cotton Buds Credit: pexels.com/Olivia

Salah satu khasiat kotoran telinga yang paling bermanfaat adalah untuk menjebak dan menahan pertumbuhan bakteri yang masuk ke telinga kita.

Ini bertindak seperti jaring pengaman yang menjaga bakteri dari menyebabkan kerusakan serius. Namun, ketika kita mengguna cotton bud dan mendorong kotoran telinga dan bakteri lebih dalam, kita mendorong yang terakhir untuk menyakiti kita.

Dalam hal ini, sangat mungkin akan mengalami infeksi telinga.

Selain itu, kotoran telinga juga mencegah hal-hal lain, seperti serangga dan kotoran, masuk ke telinga. Ini juga merupakan pelumas alami terbaik yang mencegah telinga kita menjadi kering dan menyebabkan gatal.

Dan itu diprogram untuk mengeluarkan dirinya dari telinga setiap kali kita melakukan aktivitas fisik.

3 dari 3 halaman

Cara membersihkan telinga dengan aman

Membersihkan Kotoran Pada Telinga — Ilustrasi Telinga Credit: freepik.com

Dua cara ini terbukti paling efektif dan aman digunakan untuk membersihkan telinga di rumah.

Gunakan obat tetes telinga

Bisa jadi minyak bayi, minyak mineral, atau gliserin yang Anda teteskan dengan hati-hati ke telinganmu. Itu semua akan berhasil melunakkan kotoran telinga.

Dua hari kemudian, Anda bisa menggunakan jarum suntik untuk meneteskan air hangat ke telingamu dan mengarahkan kepalamu agar airnya keluar. Kemudian, siapkan handuk bersih untuk membersihkan bagian luar telingamu.

Gunakan tisu bersih

Kotoran telinga dibersihkan setiap kali Anda mandi, tapi Anda bisa membantu menghilangkan sisa-sisanya dengan cara ini.

Anda bisa mengambil tisu kering, mengoleskannya dengan sedikit air, lalu membersihkan bagian luar telinga.