Trik Promosi Produk yang Unik dan Kreatif Agar Curi Perhatian Pembeli

Cara Promosi Produk yang Unik dan Kreatif, Curi Perhatian Pembeli — dok: MS Glow

Liputan6.com, Jakarta - Dalam berbisnis atau berdagang tentu ada berbagai cara promosi unik yang dilakukan untuk menarik perhatian publik. Seperti yang baru-baru ini dilakukan MS Glow.

Dalam launcing sheet mask terbarunya pada 19 Agustus lalu, MS Glow mengusung tema unik yakni lautan dan aquarium. Dalam acara tersebut muncul atraksi putri duyung atau mermaid show yang bercerita tentang kegalauan salah satu putri duyung karena kecantikannya yang memudar.

Sang Putri duyung yang muncul di aquarium raksasa tersebut terus berenang ke dasar laut sheingga membuat decak kagum para tamu undangan. Sampai pada akhirnya sang putri duyung berhasil menemukan produk sheet mask tersebut.

"Tema laut dan putri duyung sengaja dipilih karena dianggap mampu merepresentasikan khasiat, packaging, serta tema dari sheet mask itu sendiri, yakni keindahan alam dan lautan," ucap founder MS GLow Beauty, Maharani Kemala Dewi, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/8/2022).

Sheet mask terbarunya terdiri dari empat varian, yakni Salmon DNA, Ceremide, Marine Collagen dan Hyaluronic Acid.

Pengrajin kain tenun di Lombok Tengah, NTB raup keuntungan jelang WSBK 2021. Pedagang bahkan mengatakan peningkatan omzetnya mencapai 75%.

2 dari 2 halaman

Membuat Isu Artis Frustasi di Media sosial

7 Potret Outfit Raline Shah Layaknya Business Woman Saat Liburan di Inggris — Singgah di sebuah sofa cantik, Raline Shah menunjukkan dirinya benar-benar menikmati liburan. Ia mengenakan long shirt dress dipadukan dengan tank top. Perpaduan motif mint dan hitam pada outfit Raline Shah membuatnya tampil ceria (instagram/ralineshah)

Konsep promosi unik lainnya datang dari launching New Pantene 2015 yang memanfaatkan media sosial dengan membuat isu frustasi dari sang Brand Ambassador (Raline Shah).

Tujuan membuat isu tersebut adalah agar bisa mendapatkan perhatian lebih dari pengguna media sosial serta menciptakan eksposur yang besar. Selain itu, strategi launching berikutnya ialah menggandeng buzzer yang mampu memicu gossip bahwa Raline benar-benar mengalami frustasi.

Akhirnya, sejumlah buzzer dan KOL (key opinion leader) mem-follow lewat pertanyaan yang dikicaukan di akun Twitter mereka. Tujuannya, agar tercipta keingintahuan publik.

Di akhir kampanye, Raline pun memberitahukan bahwa penantian panjang untuk mendapatkan solusi kerusakan rambutnya adalah brand shampoo tersebut.