Liputan6.com, Jakarta - Individu yang didiagnosis dengan diabetes perlu memastikan bahwa mereka mampu mengelola penyakitnya dengan mengonsumsi obat yang diresepkan dokter, melakukan diet dan olahraga yang tepat. Sebab, ini akan mengurangi dampak penyakit pada kesehatan Anda.
Diabetes yang tidak dikelola dengan baik bisa memperburuk kadar gula darah Anda dan bahkan bisa naik ke tingkat yang berbahaya dan mematikan.
Salah satu tanda gula darah tinggi adalah bau badan yang aneh, terutama pada napas Anda.
Advertisement
Sangat penting untuk menyadari tanda-tanda ini dan mencari perawatan medis segera. Diabetes yang terabaikan bisa meningkatkan risiko stroke, amputasi dan serangan jantung.
Diabetes ketoasidosis adalah salah satu efek samping diabetes yang mematikan. Komplikasi diabetes ini berkembang ketika tubuh tidak memiliki cukup insulin untuk memungkinkan gula darah masuk ke sel Anda untuk digunakan sebagai energi.
Kemudian hati memecah lemak untuk bahan bakar, yang menghasilkan asam yang disebut keton. Ketika terlalu banyak keton diproduksi terlalu cepat, mereka bisa menumpuk ke tingkat yang berbahaya dalam darah dan urin Anda.
Reaksi ini terjadi di dalam hati, yang menyebabkan darah menjadi asam. Kondisi ini bisa menghasilkan tiga jenis utama bau napas. Ini adalah tanda toksisitas. Keton meninggalkan tubuh melalui napas dan keringat kita, yang menyebabkan bau ini.
Baca Juga
Mengidentifikasi bau yang berhubungan dengan diabetes
Bau-bauan ini terkait dengan keton yang berlebihan dalam tubuh, termasuk:
- Bau buah pada napas.
- Napas yang berbau seperti kotoran.
- Ini bisa disebabkan oleh muntah yang berkepanjangan atau obstruksi usus.
- Napas dengan bau seperti ammonia, yang biasanya terjadi pada orang yang mengalami gagal ginjal kronis.
Semantara itu, selain bau napas, tanda-tanda lain dari kondisi ini meliputi:
- Napas lebih dalam
- Kelelahan
- Buang air kecil berlebihan
- Penurunan berat badan
- Mual
- Muntah
- Sakit perut
Advertisement
Cara mencegah diabetes ketoasidosis
Pengidap diabetes disarankan untuk sering memeriksa gula darahnya untuk mengetahui kadarnya dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah kondisi Anda memburuk.
Penting untuk tetap berpegang pada obat yang diresepkan oleh dokter Anda dan jika Anda merasa sakit, konsultasikan lagi dengan dokter Anda untuk menyesuaikan insulin Anda.
Pertahankan gaya hidup sehat, aktif dan seimbang untuk menjaga kadar gula darah Anda dalam kisaran target yang sehat.
Â