Liputan6.com, Jakarta - 'Mending rakit PC' sering diperdebatkan kalangan gamers kaum mendang-mending. Ini disebabkan PC (personal computer) alias komputer memiliki banyak keuntungan.
Selain bermain gim, komputer dapat melakukan aktivitas seperti media editing hingga menjadi workstation.
Baca Juga
Namun, lo harus tahu bahwa dalam perakitan PC tidak boleh dilakukan asal-asalan. Mulai dari pemilihan perangkat keras (hardware) yang merupakan komponen utama komputer, perangkat lunak (software), sampai periferal atau komponen tambahan.
Advertisement
Setiap PC dapat dipecah menjadi tujuh komponen atau bagian terpisah, yaitu CPU/processor, motherboard/mainboard, memory/RAM, graphics card/video card, storage (HDD, SSD), power supply unit, dan case/cabinet
Selain komponen tersebut, lo kaum mendang-mending juga memerlukan periferal seperti mouse, keyboard, dan monitor. Dalam memilih semua komponen ini, lo kudu menyesuaikan dengan kebutuhan dan budget.
Yang lo harus ingat adalah kualitas bergantung dari duit yang dikucurkan. Semakin mahal harga sebuah komponen, semakin bagus pula PC lo nantinya.
Fleksibilitas PC inilah bagi kaum mending-ers yang paling disukai. Komputer dapat dimodifikasi sedemikian rupa, ukuran, anggaran, dan kinerja sesuai dengan penggunaan spesifik.
Agar lo tidak keliru dalam memilih komponen komputer, simak dulu sederet komponen utama PC seperti dikutip dari cgdirector pada Senin (24/10)
Â
Ketahui Daftar Komponen Komputer Sebelum Rakit PC
1. CPUÂ dan MotherboardsÂ
Ketika ingin rakit PC sendiri, lo harus memilih CPU yang merupakan otak dari komputer dan motherboards dengan kombinasi yang sesuai.
Ada dua merek yang direkomendasikan yaitu AMD dan Intel. Memilih CPU Intel berarti harus membeli motherboards khusus Intel juga. Sebaliknya, berlaku sama dengan AMD.
Pemahaman soket juga diperlukan. Soket ini merupakan penempatan wadah CPU ke dalam motherboards.
Jika memakai Intel terutama Gen 12, gunakan soket LGA 1.700. Sedangkan AMD gunakan soket yang bernama AM4.
2. Mengenal Bentuk Motherboard
Sebelum memilih motherboard, penting untuk memahami berbagai ukuran mobo.
Perlu lo ingat bahwa tidak setiap motherboard dapat masuk ke dalam setiap casing. Motherboard dibagi empat tipe yaitu :
ATX (Advanced Technology eXtended)
Paling sering digunakan, menawarkan tata letak yang cukup standar dan biasanya memiliki 4 slot DIMM (memori/RAM) bersama dengan beberapa slot PCI-E full-length (x8/x16).
E-ATX (Extended ATX)Â
Motherboard bentuk terbesar yang tersedia untuk penggunaan umum. Biasanya menawarkan fitur dan ekstensibilitas terbanyak – memberi fleksibilitas terkait periferal.Â
M-ATX (Micro ATX)
Implementasi standar ATX yang ringkas. Pilihan yang sangat baik untuk orang simpel. Biasanya fitur konfigurasi 2 atau 4-DIMM untuk memori dan sangat jarang fitur lebih dari 2 slot PCI-E full-length.Â
M-ITX (Mini ITX)Â
Salah satu bentuk paling kecil. Walaupun kecil tapi kegunaan dan fungsi sama seperti motherboard yang lain.
3. Casing
Casing tersedia dalam berbagai ukuran. Mereka diberi nama untuk menunjukkan faktor bentuk motherboard yang mereka dukung.
Misalnya, casing ATX dapat menampung motherboard ATX, atau lebih kecil, dengan mudah. Perhatikan aliran udara dalam pemilihan casing karena hal ini mempengaruhi performa PC.
Â
Â
Advertisement
Ram Memory dan GPU (Graphic Card)
4. RAM/Memory
Bergantung pada bentuk motherboard, sebagian besar memiliki akses ke 2, 4 atau 8 slot RAM pada motherboard
Konfigurasi dual channel atau memasang ram 2 keping secara bersamaan lebih baik dibandingkan hanya memakai 1 keping ram saja. Biasanya RAM yang beredar di PC modern menggunakan DDR4 Memory.
Tata letak standar RAM yang berbeda memang bervariasi, jadi, lo tidak dapat memasang memori DDR3 ke dalam slot DDR4.
Ada beberapa faktor yang harus lo pertimbangkan sebelum menentukan RAM yang akan dibeli, yang paling penting adalah kapasitas, clockspeed, dan CAS Latency.
Saat ini, konfigurasi RAM yang tepat adalah kit Memori CL16 DDR4 3200 MHz 16GB (2×8 GB).Â
5. Graphic Card.
GPUÂ inilah yang menjadi faktor utama mengeluarkan gambar di monitor lo.Â
Jika lo hanya menggunakan media dan menjelajahi situs, lo tidak memerlukan GPU yang kuat.
Namun, jika lo bermain gim, mengedit video, mendesain seni 3D, atau membuat adegan kompleks, dan menginginkan pengalaman terbaik, lo harus mempertimbangkan untuk mengalokasikan sebagian besar anggaran yang lo punya untuk komponen ini.
Storage dan Power Supply
6. Penyimpanan
Penyimpanan tersedia dalam bentuk SSD dan HDD. HDD atau Hard Disk Drives menawarkan kapasitas penyimpanan yang tinggi tetapi dengan kecepatan yang jauh lebih lambat.
SSD atau Solid State Drive, di sisi lain, menawarkan kapasitas penyimpanan yang relatif lebih rendah tetapi pada kecepatan baca/tulis data yang jauh lebih tinggi.
SSD NVMe lebih cepat dan lebih mahal daripada SSD SATA, jadi pertimbangkan sesuai dengan kebutuhan kamu.Â
7. PSU atau Power Supply
Semua komponen di PC membutuhkan pasokan daya yang baik dan stabil. Komponen inilah berguna dalam mengasih daya kesetiap komponen lain.
PSU memiliki varian modular, semi-modular, dan reguler. Modular atau Semi-modular sedikit kabel, namun apabila ingin banyak pemilihan kabel bisa memilih reguler.
Kesalahan yang tersebar luas adalah mengorbankan kualitas PSU untuk memfokuskan anggaran pada kompone lain.Â
Sebaiknya jangan dilakukan, PSUÂ yang murah bahkan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada komponen PC. Direkomendasikan 500W 80-Plus Bronze rated PSU.
Advertisement