Sukses

5 Tips Merawat Kuku Agar Tetap Sehat dan Tak Mudah Patah

Jangan dilupakan, ini cara menjaga kesehatan dan kebersihan kuku untuk menunjang penampilan.

Liputan6.com, Jakarta - Kuku menjadi hal yang turut diperhatikan ketika berbicara mengenai kebersihan dan penampilan seseorang.

Memiliki kuku yang terawat tentu menjadi salah satu pertanda bahwa seseorang memiliki tubuh yang sehat. Tetapi, kuku seringkali menjadi hal yang kurang diperhatikan ketika berbicara mengenai menjaga kesehatan dan perawatan tubuh.

Kesehatan kuku kadang terlupakan dengan persolan tubuh lain. Padahal, kuku dapat menjadi indikator masalah yang terjadi di dalam tubuh dan menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan lain.

Kuku nyatanya dapat mengungkapkan banyak tentang kesehatan tubuh seseorang. Ketika seseorang memiliki kuku yang mudah patah, kering, dan kotor, tentu ada alasan yang melatarbelakanginya.

Melansir dari Healthline, Senin (24/10/2022), kuku menjadi indikasi dari asupan nutrisi dan pencernaan seseorang. Kuku yang rapuh, lemah, dan terkelupas menjadi masalah paling umum yang masih disepelekan.

Kuku yang sehat dianggap memiliki permukaan halus tanpa perubahan warna. Kuku yang tampak rapuh, lemah, dan kering, menjadi kondisi yang perlu diperhatikan karena artinya kuku tidak memiliki cukup kelembapan.

Menlansir dari Health, memiliki kuku yang kering, pecah-pecah, atau rapuh adalah masalah umum. Tetapi, terdapat beberapa alasan penting yang menyertainya seperti kebiasaan sering mencuci piring tanpa sarung tangan, tinggal di lingkungan dengan kelembapan rendah, hingga menjadi tanda kekurangan zat besi.

Jadi, kuku merupakan anggota tubuh yang juga perlu perhatian. Ada banyak hal lain pada kuku yang tersembunyi. Untuk itu, berikut lima cara untuk menjaga kesehatan dan kebersihan kuku.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Jaga Kelembapan Kuku dengan Lotion

Sama halnya seperti kulit, kuku yang pecah-pecah berarti mengindikasikan kuku yang kering. Untuk mengatasinya, mengolesi lotion yang melemabkan dapat mengatasi kuku kering secara berkala. Kuku besifat menyerap dan lotion dapat mencegah kuku kekeringan.

Produk pelembab kuku yang disarankan adalah produk yang mengandung asam hualuronat, gliserin, atau shea butter. Kuku rapuh juga dapat disebabkan oleh pembasahan yang dilakukan berulang-ulang. Untuk itu, mengurangi aktivitas yang bersinggungan dengan air juga dapat membantu menjaga kelembapan kuku.

3 dari 6 halaman

2. Rutin Potong Kuku

Memotong kuku secara teratur tidak hanya menjadi cara untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kuku. Mengutip dari Everyday Health, memotong kuku secara teratur membantu seseorang untuk menjaga kesehatan kuku dan membantu untuk menghindari kuku yang tersangkut atau patah.

Adapun untuk kebiasaan memotong kuku, seberapa sering seseorang perlu memangkasnya tergantung pada seberapa cepat kuku biasanya tumbuh. Tips lain setelah memotong kuku adalah mengikir halus tepi kuku agar tidak terlalu tajam dan oleskan lotion ke kutikula kuku dan tangan. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kelembapan kuku secara merata.

4 dari 6 halaman

3. Kurangi Manicure

Beberapa orang menyukai manikur dan menghias kuku mereka untuk menunjang penampilan yang cantik. Tetapi, alangkah baiknya untuk menjaga manikur agar tidak terlalu sering dan tetap sederhana.

Apabila seseorang ingin melakukan manikur, minta perawatan untuk membentuk kuku daripada untuk mengecatnya merupakan pilihan yang jauh lebih baik. Dapatkan lapisan baru untuk menjaga kuku tetap berkilau dan jangan minta untuk memasang nail art yang menggunakan kuku akrilik.

Hal ini karena kuku akrilik dapat menyebabkan infeksi dan terdapat risiko kecil kanker kulit dari sinaar UV yang digunakan untuk memasangnya.

5 dari 6 halaman

4. Gunakan Sarung Tangan Ketika Mencuci

Kuku yang kasar dan terbelah yang mungkin juga mudah retak adalah salah satu masalah kuku yang paling sering dilaporkan. Secara resmi disebut onychoschizia, kuku rapuh biasanya disebabkan oleh pembasahan dan pengeringan berulang-ulang pada kuku jari.

Sehingga, menggunakan sarung tangan saat tangan basah, seperti ketika mencuci piring atau mencuci baju, dapat menjadi cara untuk menjaga kesehatan kuku.

6 dari 6 halaman

5. Mulai Mengonsumsi Biotin

Kuku dapat menjadi indikator dari asupan nutrisi tubuh seseorang, Selama seseorang memiliki pola makan yang sehat dan bervariasi, mereka tidak memerlukan suplemen khusus untuk menunjang kuku yang kuat.

Apabila seseorang memiliki kondisi kuku yang lebih lemah, asupan biotin dapat menjadi pilihan untuk memperkuat dan menumbuhkan kuku. Adapun biotin merupakan suplemen yang terbuat dari protein dan amino acid yang mendorong produksi keratin di dalam tubuh. Jadi biotin tidak hanya bermanfaat bagi kuku, tetapi juga bagi kesehatan dan pertumbuhan rambut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.