Liputan6.com, Jakarta - Jajanan kampus terkadang menjadi penyelamat bagi kalangan mahasiswa, terutama mereka yang merantau jauh dari rumah, orang tua, dan keluarga.
Selain menjual dengan harga yang murah, porsi jajanan kampus pun ditawarkan juga cukup banyak.
Baca Juga
Bagi mahasiswa baru di Institut Teknologi Bandung (ITB), Jawa Barat, khususnya dari program studi Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM), terdapat beberapa rekomendasi jajanan murah dengan porsi banyak yang dapat menyelamatkan perut dan dompet.
Advertisement
Berlokasi di Taman Sari food festival dan persis di depan gerbang SBM sekaligus gerbang Fakultas Teknik Industri, mahasiswa baru yang berasal dari kedua fakultas tersebut wajib banget untuk coba kulineran di Taman Sari food festival.
Soalnya, banyak sekali pedagang yang menawarkan berbagai macam menu, hingga paket makan dengan harga yang terjangkau.
Salah satunya ada ayam geprek buncit. Warung ayam geprek buncit tidak hanya menjual ayam geprek saja, tetapi juga ada ayam crispy bakar atau lebih populer disebut crisbar.
Selain itu, ada pula lumpia basah. Penikmat jajanan kaki lima khas Bandung, biasanya sudah familiar dengan makanan yang satu ini.
Isian rebung, telur orak-arik, dan juga gula merah yang dibalut dengan kulit lumpia ini juga menjadi jajanan kesukaan mahasiswa loh!
Selain ayam geprek dan juga lumpia basah, warung jajanan khas Korea bernama Bigost Kitchen Korean Food juga selalu ramai didatangi mahasiswa ITB. Tak hanya menjual ayam Korea, warung ini juga menjual jamur crispy loh!
Untuk lebih lengkapnya, apa saja sih jajanan yang ada di dekat SBM ITB? Berikut ulasannya:
Ayam Geprek Buncit
Â
Anak ITB gerbang Batan pasti sudah familiar banget sama yang namanya ayam geprek, apalagi dari warung ayam geprek buncit.
Warung makan ayam geprek ini enggak hanya menjual ayam geprek saja, tapi juga ada ayam crispy bakar atau yang lebih populer disebut crisbar.
Tapi, biasanya yang menjadi menu kesukaan para mahasiswa, terutama kalangan mahasiswa rantau adalah menu paket geprek ori plus es teh manis.
Cukup dengan merogoh kocek Rp 17.000, para mahasiswa sudah bisa kenyang dengan nasi yang bisa diambil sepuasnya, satu porsi ayam geprek, kol goreng, dan juga es teh manis.
Advertisement
Lumpia Basah Mandiri
Tak hanya batagor, seblak, atau bakso tahu, Kota Kembang (Bandung) juga mempunyai jajanan kaki lima yang khas loh!
Lumpia basah!
Penikmat jajanan kaki lima khas Bandung, biasanya sudah familiar dengan makanan yang satu ini.
Isian rebung, telur orak-arik, dan juga gula merah yang dibalut dengan kulit lumpia ini juga menjadi jajanan kesukaan mahasiswa loh!
Dibandrol dengan harga kisaran 10 ribu hingga 15 ribu, kamu sudah bisa menikmati 1 porsi lumpia basah dengan tambahan topping yang kamu suka.
Bigost Kitchen Korean Food
Selain ayam geprek dan juga lumpia basah, warung jajanan khas Korea bernama Bigost Kitchen Korean Food juga selalu ramai di datangi mahasiswa ITB.
Warung ini menjual ayam khas Korea dengan berbagai macam rasa bumbu yang melapisinya, seperti barbeque, sweet honey, spicy, dan masih banyak lagi.
Tak hanya menjual ayam Korea, warung ini juga menjual jamur crispy loh!
Harga makanan di warung ini cukup terjangkau, kalian hanya perlu merogoh kocek Rp 12.000 hingga Rp 15.000 per porsinya.
Advertisement
Cilor Batan
Masih ingin jajanan yang lebih murah, tapi hanya sebagai camilan? Aci pakai telur (cilor) yang ada persis di pinggir gerbang Batan sekaligus seberang gerbang SBM bisa banget kalian coba!
Dengan hanya merogoh kocek sebesar 5 ribu rupiah, kalian sudah mendapatkan satu porsi cilor berisikan 5 tusuk.
Bahkan, kita bisa memilih sendiri loh rasa bumbu yang kita sukai!Kira-kira, kalian mau coba yang mana nih?