Aduh Malu! Ricuhnya Konser NCT 127 di Indonesia Disorot Media Korsel dan Fans Internasional

Setelah berita konser meluas di media sosial, Trending Topic Seoul Korea pada Jumat, 4 November pukul 10.30 malam memuat kata-kata yang berhubungan dengan hal tersebut. 

Trending dengan kata 자카르타 (Jakarta) dan 애들 멘탈 (Mental Anak-anak) yang membahas NCT 127 The Link Jakarta. 

Dari nomor teratas hingga terbawah menampilkan kata: ‘Indonesia’,  ‘Trauma Anak-anak’, ‘Sijeuni’, ‘Stop Performance’, ‘Jakarta’, dan ‘Syukurlah’. 

Salah satu Sijeuni asal Jepang juga mengomentari hal ini. 

"Mengapa sopan santun Anda begitu buruk. Korea baru saja mengalami kecelakaan tragis, tetapi kejam membiarkan para anggota (apalagi orang Korea) melakukan hal seperti itu," tulis @x_ern_x di akun Twitternya. 

Selain Sijeuni asal Jepang, salah seorang Sijeuni asal Korea juga berharap akan ada klarifikasi lain dari agensi.

“Apakah Anda mengatakan bahwa paramedis dan personel keselamatan tambahan akan dikerahkan dan konser pada hari ke-2 akan dilanjutkan? Saya berharap agensi akan membuat pengumuman resmi juga,” tulis akun @aquariusjjh merespon pengumuman Dyandra Global, promotor konser NCT127 The Link.

“Inilah sebabnya mengapa konser yang berdiri itu buruk,” ujar Netizen Korea lainnya.

“Saya mendengar 30 orang mendapat penanganan medis karena mereka pingsan, ini sangat menakutkan. Saya khawatir dengan orang-orang di sana. Saya khawatir dengan pada member NCT 127. Belum lama sejak tragedi Itaewon,” tulis penggemar Korea lainnya.

Lokasi konser boyband asal Korea Selatan, NCT 127, mendapat ancaman bom dari media sosial, Jumat (4/11/2022).

Media Allkpop salah satunya, yang menyoroti bahwa sebelum diberhentikan paksa, beredar ancaman bom di sekitar lokasi konser.

“Sebuah surat ancaman bom yang menargetkan tempat konser NCT 127 ditemukan pada Jumat, 4 November. Tetapi, bom tersebut tidak ditemukan ketika polisi setempat menggeledah gedung konser dengan anjing pelacak. Konser tetap digelar sesuai jadwal,” ulas Allkpop. 

Tak hanya Allkpop, Koreaboo dan Soompi juga mengulas ancaman bom di sekitar lokasi.

"Setelah ancaman bom berhasil diatasi polisi setempat, konser berjalan seperti biasa sebelum pergerakan kerumunan penonton menimbulkan masalah," tulis Koreaboo, 

Menurut salah satu penggemar yang berada di lokasi, kerusuhan mulai terjadi saat member NCT 127 mulai melempar bola. Saling dorong dilakukan dan penggemar maju ke arah panggung hingga barricade jatuh.

NCT 127 sendiri sudah sempat memberhentikan konser dan menginstruksikan penggemarnya untuk berhenti saling dorong dan mundur agar tidak ada yang terluka. 

Selain tentang ancaman bom, media asing seperti Soompi, Koreaboo, dan Kpoppost juga menyoroti bagaimana ‘seating plan’ di konser NCT 127 kemarin. 

Indonesia kebanyakan memiliki dua jenis pengaturan tempat duduk. Tidak berbeda dengan pengaturan yang diberlakukan pada konser NCT 127 The Link. 

Ada tempat yang bisa membuat penonton duduk nyaman saat menonton konser. Namun, likasinya cukup jauh dari panggung. 

Ada juga tempat yang lebih dekat dengan panggung. Namun, mengharuskan penggemar untuk berdiri selama pertunjukan berlangsung.

Pada konser di Jakarta, kekacauan mulai terjadi setelah NCT 127 membawakan lagu 'Paradise'. Kesembilan anggota NCT 127 berjalan mengelilingi panggung sambil melemparkan bola bertanda tangan untuk para penggemar.

Saat itulah orang-orang di belakang kerumunan yang berdiri mulai bergerak menuju panggung.

Akibatnya, orang-orang ini saling dorong dengan prang yang didepan, dan menyebabkan mereka terhimpit di antara kerumunan,” ulas Kpoppost dalam berita yang ia turunkan dengan judul ‘NCT 127 Jakarta Concert Issues: STOPPED After Multiple Fans FAINTED – What REALLY Happened?’.