Sukses

Sambut KTT G20, Berikut Potret Wajah Baru TMII yang Siap Dibuka untuk Publik

Ramaikan dan sambut G20 di Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) siap dibuka untuk publik pada pertengahan November mendatang.

Liputan6.com, Jakarta Setelah terbengkalai akibat lockdown karena adanya pandemi COVID-19 yang melanda dunia di tahun 2019 silam, tempat wisata bertema budaya bernama Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ini pada akhirnya diambil alih oleh pemerintah pada tahun 2021 untuk dilakukan renovasi dan revitalisasi.

Dikutip dari laman resmi Kementerian BUMN, Direktur Eksekutif TMII, I Gusti Putu Ngurah Sedana menjelaskan soal kepemilikan aset TMII, “Taman Mini ini aset negara, jadi bukan milik perusahaan maupun perorangan.

Sejak tanggal 1 April 2021 dan berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 tahun 2021, pengelolaan Taman Mini resmi diambil alih oleh pemerintah dari Yayasan Harapan Kita yang pengelolaannya kemudian diserahkan kepada PT Taman Wisata Candi (TWC).

Sedana mengungkapkan, “Sejak mengambil alih Taman Mini, TMII mulai direvitalisasi oleh Sekretariat Negara (Setneg) dan mengucurkan anggaran yang mencapai Rp 1,14 Triliun.”

Sama halnya dengan melakukan renovasi dan revitalisasi pada GBK untuk sambut Asian Games 2018, Menteri PUPR, Basuki Hadimulyono juga mengatakan bahwa renovasi ini dilakukan untuk menyambut adanya Presidensi Indonesia dalam KTT G20 di tahun 2022 ini.

Taman Mini akan muncul dengan wajah baru dan berbagai desain modern serta kemudahan akses bagi para pelancong yang akan menikmati wisata di kawasan tersebut.

Selain menyambut KTT G20, revitalisasi Taman Mini juga ini mengusung konsep Green Tourism, yang mana nantinya kawasan wisata tersebut terdiri dari 30 persen zona bangunan dan 70 persen taman serta area terbuka.

2 dari 5 halaman

Tampilan Baru Danau Archipelago

Salah satu yang menjadi ciri khas dari TMII adalah danau archipelago yang merepresentasikan seluruh pulau yang ada di Indonesia.

Danau archipelago ini hadir dengan tampilan baru, yakni dihiasi lampu-lampu bernuansa merah putih yang menjadi warna dari bendera Indonesia.

Selain itu, di sisi danau archipelago ini juga telah dilengkapi dengan fasilitas jogging track bagi orang-orang yang ingin sekadar berjalan santai atau berolahraga ringan mengelilingi danau ini.

Tak hanya itu, jika dilihat dari atas kereta gantung maupun saat berjalan kaki, masing-masing pulau yang ada di danau archipelago di desain membentuk kontur seperti mengikuti kontur asli dari masing-masing pulau yang ada di Indonesia.

3 dari 5 halaman

Kendaraan Listrik

Bukan hanya soal danau archipelago, transportasi dalam area TMII, kereta gantung, kini juga hadir dengan wajah baru mirip seperti LRT namun dengan ukuran yang lebih kecil.

Kereta gantung yang dinamakan Trem Mover berbasis listrik ini nantinya akan menemani para pengunjung untuk berkeliling melihat pemandangan kawasan Taman Mini dari atas.

Penggunaan Trem Mover ini dimaksudkan untuk mendukung konsep dari Green Tourism yang diusung oleh pemerintah dan juga menjadikan TMII kawasan bebas emisi karbon.

Selain kereta gantung, mobil listrik dan juga skuter listrik juga akan menjadi moda transportasi yang dapat digunakan oleh para wisatawan apabila ingin berkeliling di sekitar Taman Mini menggunakan jalur darat.

4 dari 5 halaman

Bangunan Ikonik

Dilansir dari laman resmi Taman Mini, bangunan ikonik bernama tugu api pancasila juga mengalami renovasi.

Semula, tugu api pancasila yang pelatarannya beralaskan keramik ini, diganti menjadi area rumput hijau.

Warna bangunan dari tugu api pun juga berubah, yang semula berwarna putih, kini menggunakan warna tembaga.

Selain tugu api pancasila, banyak bangunan ikonik lainnya seperti rumah ibadah maupun anjungan khas provinsi yang ada di Indonesia juga mengalami pembaharuan pada beberapa area.

Seperti tak adanya pagar yang menjadi pembatas yang menjadi simbol Bhineka Tunggal Ika dan juga area yang ramah bagi para pejalan kaki serta pengguna sepeda.

5 dari 5 halaman

Resmi dibuka untuk Publik

Melalui laman resmi, Taman Mini merilis bahwa tempat wisata budaya ini akan resmi dibuka untuk uji coba secara terbatas pada 20 November 2022 mendatang.

Bagi para pengunjung yang ingin datang ke tempat wisata tersebut, dapat melakukan reservasi tiket secara daring melalui laman resmi milik Taman Mini www.tamanmini.com pada 16 November mendatang.

Dalam uji coba terbatas ini, pengunjung yang akan hadir juga wajib memenuhi syarat seperti telah melakukan vaksinasi dan juga memiliki aplikasi PeduliLindungi.

Sementara itu, beberapa area yang dapat dikunjungi oleh wisatawan di TMII antara lain; Taman Burung, Museum Komodo, Dunia Air Tawar, Kereta Gantung, Taman Legenda Keong Emas, Skyworld, PP IPTEK, SS Waterpark, Istana Anak-Anak Indonesia, Museum dan Anjungan Daerah.