5 Rahasia Membuat Kue Anti Gagal dari Pastry Chef

Liputan6.com, Jakarta - Entah itu untuk ulang tahun, hari libur, atau hanya karena kalian ingin makan kue, ada banyak alasan untuk membuat kue. Terkadang membuat kue tak semudah kelihatannya. Ada saja kesalahan sehingga hasil kue tidak sesuai harapan.

Memanggang kue buatan sendiri tentu bisa menjadi proses yang rumit. Karena pada dasarnya keterampilan membuat kue memang didapatkan dengan latihan, baik secara profesional maupun melakukan sendiri di rumah.

Ini bukan untuk mematahkan semangat siapa pun, karena ada beberapa cara agar kalian bisa lebih siap untuk membuat kue terbaik yang pernah ada.

Beberapa tips dari pastry chef profesional dapat membantu kamu menjadi seorang ahli pembuat kue rumahan dengan kualitas kue yang baik. Atau kalian seorang pemula yang sedang mencari beberapa tips untuk membantu kalian memperbaiki masalah-masalah umum dalam membuat kue?

Oleh karena itu, ketahui beberapa rahasia membuat kue anti gagal yang hanya diketahui pastry chef, seperti melansir Eat This Not That, Sabtu (19/11/2022).

1. Bekukan Kue Sebelum Menghiasnya

Memanggang kue bisa jadi cukup rumit. Memastikan kamu memiliki bahan-bahan yang tepat, adonannya tercampur dengan baik, dipanggang dengan waktu yang sempurna, dan didinginkan dengan benar-tetapi mendekorasi kue adalah cerita yang lain lagi.

Dekorasi tidak hanya membutuhkan keterampilan seorang pembuat kue untuk memastikan bahwa dekorasi sesuai dengan kuenya, tetapi juga membutuhkan sentuhan artistik.

Hal ini dilakukan agar kuenya terlihat bagus, dan di situlah banyak pembuat kue dapat mengalami masalah.

Salah satu kesalahan terburuk yang bisa Anda lakukan saat memanggang kue adalah meletakkan frosting dan dekorasi lainnya saat kue masih panas. Jadi, cara untuk memastikan bahwa kue kalian tidak terlalu hangat untuk dihias adalah dengan membekukannya.

Tak terbayangkan sebelumnya jika toilet tisu bisa menjadi ide cemerlang buat pembuat roti. Di Jerman, kue berbentuk tisu toilet diproduksi dan laku di pasaran.

2 dari 5 halaman

2. Lapisi Panci dengan Kertas Roti

kue kering-kezo — ilustrasi kue kering keju/unsplash

Tidak ada yang lebih buruk daripada memanggang kue yang sempurna dan lezat, hanya untuk tidak keluar dari loyang.

Jangan mengandalkan mentega atau semprotan memasak untuk membantu kue kalian keluar dari wadahnya. Cukup gunakan kertas roti sebagai gantinya sehingga tidak ada keraguan kalau kue akan keluar dengan sempurna.

Meskipun terkadang sulit untuk memotong kertas perkamen agar pas di dalam loyang, seluruh proses itu dapat dihindari dengan membeli kertas roti bentuk bundar terlebih dahulu.

3 dari 5 halaman

3. Gunakan Minyak sebagai Pengganti Mentega

Mentega adalah bahan penting saat memanggang dan dapat ditemukan dalam begitu banyak resep, tetapi minyak bekerja sama baiknya dengan mentega dalam banyak kasus.

Minyak membantu mempertahankan lebih banyak kelembapan dalam kue, karena minyak sudah cair pada suhu ruangan.

Jadi, ketika kalian sedang menyusun kue yang tidak diperkuat dengan rasa mentega, seperti cokelat, cobalah menggantinya dengan minyak untuk kue yang lebih lembab.

"Jika kalian mengurangi mentega sedikitnya seperempat dan menggantinya dengan minyak, kalian akan melihat perbedaan kelembaban yang signifikan," kata koki pastry Justin Ellen, dari Everything Just Baked.

Ini karena minyak tetap cair pada suhu ruangan, tidak seperti mentega.

Namun, untuk kue vanila, kita tidak ingin mengganti semua mentega dengan minyak karena mentega memiliki rasa lezat yang kita inginkan. Tapi jika itu adalah kue cokelat, gunakan semua minyak, bubuk kakao akan mengalahkan mentega.

4 dari 5 halaman

4. Jangan Terlalu Banyak Mencampur

ilustrasi mixer/Photo by Monika Grabkowska on Unsplash

Sangat mengerikan untuk menggigit kue yang sudah jadi dan menemukan bahwa kue itu tidak tercampur dengan cukup baik dan ada kantong tepung kering yang masih ada di sana.

Sehingga pada kesempatan lain dalam membuat kue, kalian terus mengaduk adonan sampai tidak tercampur dengan sempurna.

Alih-alih menghasilkan kue yang sangat halus, terlalu banyak mengaduk adonan dapat merusak hasil akhirnya.

Jadi meskipun penting untuk memastikan bahwa semua bahan telah tercampur dengan baik ke dalam adonan, penting juga untuk tidak terlalu gila mengaduknya sampai mendapatkan kue dengan hasil dan tekstur yang tidak sesuai harapan.

5 dari 5 halaman

5. Bungkus Plastik Kue untuk Mempertahankan Kelembapan

kue-kezo — ilustrasi kue takjil untuk buka puas/unsplash

Salah satu kunci untuk memiliki kue yang benar-benar lezat adalah memastikan bahwa kue itu lembab.

Kue dapat menjadi kering melalui sejumlah kesalahan berbeda yang dapat dilakukan selama proses memanggang. Tetapi ada beberapa cara untuk membantu menambahkan kelembaban kembali ke dalam kue.

Salah satunya adalah membungkus kue yang sudah jadi dalam bungkus plastik tidak lama setelah dikeluarkan dari oven.

Melakukan hal ini membantu menjebak uap di dalam kue. Alih-alih membiarkannya menguap, cara ini akan membuat kue lebih lembab.

Uap yang keluar dari kue akan segera terperangkap oleh pembungkus plastik yang mengakibatkan uap kembali masuk ke dalam kue. Sehingga kue yang kalian buat akan selalu terlihat lembab dengan tekstur yang baik.