Liputan6.com, Jakarta - Setelah Timnas Korea Selatan ditahan imbang 0-0 oleh Uruguay di Piala Dunia 2022, sang pelatih, Paulo Bento, menilai bahwa kapten Korsel Son Heung Min masih membutuhkan waktu dalam beradaptasi kembali pascaoperasi. Adaptasi diperlukan untuk menstabilkan patah tulang di sekitar mata kirinya.
Pada pertandingan melawan Uruguay, pemain yang biasa disapa Sonny itu bermain dengan topeng pelindung hitam untuk memimpin serangan Korea Selatan.
Meski begitu, penggunaan topeng hitam itu tidak berdampak banyak karena mereka melakukan enam percobaan ke gawang, sayangnya enam percobaan itu tidak ada membuahkan gol.
Advertisement
Bento mengatakan pemain berusia 30 tahun itu baru saja bergabung dengan skuad beberapa hari terakhir menjelang Piala Dunia Qatar 2022.
“Son adalah pemain yang cederanya cukup menganggu ritme berkelanjutan, tapi cukup bagus performa malam ini. Dia mengalami cedera serius, dia tidak aktif untuk waktu yang cukup lama. Dia bergabung dengan tim hanya dalam beberapa hari terakhir," kata Bento tentang Son Heung Min, dikutip dari MalayMail, Jumat (25/11).
"Setelah cedera dan terkena permainan yang lebih agresif, wajar jika dia perlu beberapa langkah untuk beradaptasi kembali," tuturnya lagi.
Seperti diketahui, Son Heung Min mengalami cedera patah tulang sekitar mata kirinya saat pertandingan Tottenham vs Marseille. Dia dipaksa keluar oleh Antonio Conte pada babak pertama karena tak ingin mengambil resiko lebih parah.
Cedera itu ia terima ketika berduel udara dengan pemain Olympique Marseille, Chancel Mbamba menit ke-24 hingga membentur bagian wajahnya.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Son Heung Min Mengaku Tak Terganggu Meski Pakai Topeng
Son Heung Min mengatakan permainan melawan Uruguay itu sulit dan temponya sangat intens, tetapi ia merasa Korea Selatan berjuang keras dan bisa saja meraih tiga poin di laga pembuka Piala Dunia 2022.
Selanjutnya, Son Heung Min mengaku tidak masalah memakai masker tersebut.
"Saya merasa baik-baik saja, saya bukan satu-satunya yang memakai topeng, saya telah melihat pemain lain memakai topeng itu," katanya kepada wartawan.
"Saya merasa nyaman, saya senang dengan topeng itu, saya bisa bermain," dia menambahkan.
Advertisement
Permainan Timnas Korsel di Babak Pertama Lebih Baik
Bento mengakui bahwa anak asuhnya bermain lebih baik pada babak pertama dibandingkan babak kedua. Pada babak kedua, kualitas tim Uruguay, termasuk striker veteran Luis Suarez, Edison Cavani, dan Darwin Nunez tampil fantastis.
“Saya percaya itu adalah pertandingan yang hebat secara umum, pertandingan yang sangat kompetitif dengan level permainan yang sangat tinggi. Dua tim yang saling menghormati satu sama lain," kata Beto.
"Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit, kami tahu kualitas lawan kami. Mereka memiliki pemain yang sangat berkembang secara teknis, sangat bagus secara fisik dan sangat berpengalaman. Ini adalah pertandingan yang sangat bagus dari pihak kami," ujarnya lagi.
Kim Min Jae Cedera
Timnas Korsel membayar mahal ketika mereka menahan imbang Uruguay lantaran bek andalan Kim Min Jae mengalami cedera.
Saat ini, Kim Min Jae masih dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh tim medis Korsel. Tentu kehilangan Kim Min Jae tentu sangat menganggu rencana pertahanan tim.
“Saya tidak punya cukup data untuk berkomentar (tentang cederanya). Kami akan melihat apa yang akan terjadi. Karena cederanya, itu menghambat penampilan kami karena kami tidak dapat melanjutkan permainan seperti yang kami lakukan. Kami berjuang untuk membawa lini pertahanan kami ke area lain dan kemudian memutuskan untuk menurunkannya dan mengelompokkannya bersama," kata pelatih asal Portugal itu.
Bento menambahkan “Min Jae adalah pemain yang memainkan hampir semua pertandingan (di Liga Champions untuk Napoli) dalam waktu singkat dan, akibatnya, kami sekarang mengalami cedera di Piala Dunia.”
Advertisement