8 Tips Mengeluarkan Tulang Ikan yang Tersangkut di Tenggorokan

Ilustrasi sakit tenggorokan. Image by Anastasia Gepp from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta Tersedak tulang ikan memanglah tidak nyaman, bahkan tersedak tulang ikan dapat melukai tenggorokan sehingga membuatnya terasa sangat sakit. Dalam kasus yang lebih parah, tersedak tulang ikan dapat menyebabkan munculnya darah dalam air liur, sampai kesulitan menelan atau bernapas.

Apabila hal tersebut sudah terjadi, maka untuk mengatasinya perlu pergi ke Unit Gawat Darurat (UGD), agar mendapatkan pertolongan yang cepat. Sebelum hal tersebut semakin parah, Anda dapat mengatasi tersedak tulang ikan dengan beberapa cara. Dikutip dari Tuasaude, Selasa (06/12), berikut 8 tips mengeluarkan tulang ikan yang menyangkut di tenggorokan:

1. Makan Pisang

Cara sederhana untuk mengeluarkan tulang ikan kecil yang tersangkut di tenggorokan Anda adalah dengan makan pisang, karena pisang adalah makanan lunak yang tidak akan melukai kerongkongan saat melewatinya. Ketika tertelan, pisang yang dikunyah dapat mendorong tulang ikan ke dalam tenggorokan, di mana pada akhirnya tulang ikan akan dicerna dalam perut.

2. Batuk dengan Kuat

Batuk adalah mekanisme pertahanan pertama tubuh untuk melindungi dari kelainan di tenggorokan dan saluran udara. Batuk menciptakan kekuatan udara yang kuat yang dapat menggeser benda asing di saluran napas, seperti tulang ikan.

Jadi, pada saat Anda merasakan tulang ikan berada di tenggorokan, Anda harus membiarkan refleks batuk Anda bekerja. Hal ini dapat membantu melepaskan tulang ikan dari tenggorokan membuat rasa lega seketika.

Anim Falahuddin warga Gresik, yang berhasil mengolah duri ikan bandeng menjadi abon. Inovasi abon tulang ikan bandeng berawal dari coba-coba, karena Anim melihat banyak duri ikan bandeng yang terbuang sia-sia.

2 dari 4 halaman

3. Makan Nasi atau Makan Roti yang Dibasahi

Makanan dengan Kandungan Karbohidrat yang Tinggi — Ilustrasi Nasi Credit: pexels.com/pixabay

Saat tersedak tulang ikan, Anda dapat menelan nasi atau kentang karena makanan tersebut lunak dan dapat menempel pada tulang. Selain itu Anda juga bisa menelan sepotong roti yang direndam susu. Setelah basah, peras dan gulung roti menjadi bola kecil yang bisa ditelan utuh. Setelah ditelan, tulang ikan menempel pada roti, membantu mendorongnya ke dalam perut.

4. Minum Minyak Zaitun

Minyak zaitun tidak mudah diserap seperti air yang memungkinkannya menjaga lapisan tenggorokan terhidrasi lebih lama. Hal ini dapat merangsang gerakan alami kerongkongan untuk mendorong tulang ikan.

Oleh karena itu, lebih baik minum sedikit minyak zaitun daripada air karena lebih melumasi kerongkongan. Jika Anda tidak bisa minum minyak zaitun murni, Anda bisa mencampurkannya ke dalam secangkir air.

5. Minum Sesuatu yang Asam

Diketahui bahwa mengonsumsi minuman asam seperti air cuka atau soda dapat membantu melunakkan tulang ikan yang sangat halus. Dengan membuat tulang ikan lebih lunak, tulang-tulang tersebut mungkin lebih mudah ditelan dan bahkan bisa larut dan hilang.

3 dari 4 halaman

6. Makan Marshmallow

Ilustrasi marshmallow. (Gambar oleh StockSnap dari Pixabay)

Mirip dengan roti, nasi atau pisang, marshmallow cukup lembut untuk mendorong tulang ikan yang tersangkut di tenggorokan. Marshmallow memiliki manfaat tambahan yaitu cukup lengket untuk menempel pada tulang selama menelan.

Oleh karena itu, Anda harus mengunyah marshmallow sampai terlumat lalu menelannya dengan mempertahankan potongan marshmallow sebesar yang Anda bisa saat ditelan.

7. Minum Milkshake yang Kental atau Smoothie

Minuman kental seperti milkshake atau smoothie dapat membantu mendorong tulang ikan ke bawah tenggorokan, terutama jika diteguk dengan paksa. Minuman ini memiliki manfaat tambahan yaitu dingin yang dapat meredakan iritasi atau ketidaknyamanan yang disebabkan oleh tulang ikan.

8. Berkumur dengan Air Garam

Metode ini sangat berguna untuk tulang ikan yang tersangkut di tenggorokan bagian atas. Gerakan berkumur dapat membantu mengontraksikan dan mengendurkan otot-otot kerongkongan, sehingga tulang ikan dapat terlepas dengan sendirinya. Selain itu, air garam dapat membantu mengatasi iritasi atau peradangan yang disebabkan oleh tulang ikan.

4 dari 4 halaman

Perhatikan yang Tidak Boleh Dilakukan dan Kapan Perlu Ditindak Dokter

Ilustrasi pengidap radang tenggorokan. (Photo created by Lifestylememory on www.freepik.com)

Penting untuk menghindari mengorek tenggorokan Anda dengan jenis perkakas apapun atau bahkan jari-jari Anda untuk mengeluarkan tulang ikan, khususnya apabila tulang ikan tidak terlihat. Luka kecil di tenggorokan atau dinding kerongkongan Anda dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang lebih besar dan meningkatkan risiko infeksi.

Lantas Kapan Harus Pergi ke Dokter?

Sebagian besar kasus dapat diobati di rumah, namun penting untuk pergi ke unit gawat darurat setiap kali Anda tidak dapat mengeluarkan tulang ikan dengan menggunakan salah satu teknik yang disebutkan di atas, atau jika Anda mengalami:

1. Rasa nyeri yang sangat hebat

2. Pendarahan hebat

3. Kesulitan bernapas

Biasanya, dokter mengeluarkan tulang dengan menggunakan pinset khusus, namun apabila sudah terjadi hal yang lebih buruk biasanya dokter melakukan pembedahan kecil untuk mengangkat tulang ikan.