Sukses

Mau Beli Televisi, Simak 7 Perbedaan Smart TV dan Android TV

Masih sering terkecoh, ini beberapa perbedaan yang perlu diketahui tentang Smart TV dan Android TV.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu hiburan masa ke masa yang tak pernah hilang oleh waktu adalah televisi. Jenis-jenis TV saat ini telah berevolusi mulai dari tabung, layar datar, dan yang terakhir layar cekung (curved). Migrasi dari TV analog ke TV digital saat ini telah membuat banyak orang berpindah menggunakan TV baru. 

Namun kerap kali sebagian orang masih bingung saat memilih jenis TV, termasuk saat memutuskan untuk memilih smart TV dan Android TV. Sebenarnya, apa itu smart TV dan Android TV?

Mengutip laman TCL, Selasa (20/12/2022), smart TV sering dikenal sebagai TV internet. Biasanya televisi ini mengakses program tambahan melalui koneksi internet. Sama seperti halnya komputer yang tertanam ke dalam televisi. 

Ada fakta yang menarik dari penggolongan jenis smart TV. Di mana, televisi apa pun yang menyediakan konten online, apa pun sistem operasinya, disebut smart TV.

Sedangkan Android TV sejenis dengan smart TV namun penggunaan spesifikasinya lebih khusus. Fitur yang lebih banyak karena didasarkan basis sistem operasi Android, juga bisa didapatkan dari Android TV dalam kebutuhan pengguna dalam hal menonton. 

Secara mendetail berikut 5 perbedaan smart TV dan Android TV, mengutip dari laman TCL dan Eraspace:

1. Aplikasi Program

Android TV dan smart TV sama-sama mendukung sejumlah aplikasi populer, berkat dukungan dari Android App Store. Namun, TV Android lebih diuntungkan, pasalnya terdapat lebih dari 7.000 aplikasi untuk hiburan dan media dalam Play Store. 

Perpustakaan aplikasi yang cukup besar dari toko aplikasi Android memungkinkan pengguna Android TV untuk mengunduh dan menggunakan berbagai aplikasi seperti pada smartphone.

Aplikasi yang bisa diunduh dan diputar di Android TV pun beragam, mulai dari YouTube, Netflix, Hulu, dan Prime Video dapat digunakan di Android TV. Sementara untuk smart TV yang menjalankan sistem operasi lain, seperti Tizen OS atau WebOS, aplikasi yang didukung akan terbatas.

2 dari 4 halaman

2. Update Otomatis

Karena pengembang Android TV sangat aktif dan para pengembangnya secara teratur mendorong pembaruan baru ke berbagai aplikasi, Android TV lebih unggul daripada smart TV dalam hal update aplikasi dan sumber daya media streaming.

Selain itu, terhubung dengan WiFi, Android TV menawarkan pembaruan aplikasi secara otomatis, sementara smart TV lebih lambat dalam mendapatkan pembaruan.

3. Asisten Suara

Keuntungan dari asisten Google built-in membuat Android TV begitu luar biasa dalam fungsinya. Pengguna Android TV dapat mengganti saluran dan mencari program dengan mudah melalui kontrol suara tanpa perangkat input apa pun.

Sebaliknya, pengguna smart TV harus memasukkan konten dengan keyboard ukuran penuh karena smart TV tidak mendukung kontrol suara.

3 dari 4 halaman

4. Screen Mirroring dan Penyiaran

Pencerminan layar aplikasi favorit Anda langsung ke Android TV dari ponsel Android dimungkinkan karena Google Assistant dan Chromecast bawaan (juga dikenal sebagai Google cast).

Namun demikian, hal ini tidak mungkin terjadi pada smart TV tanpa peralatan proyeksi lainnya, yang berarti perlu biaya tambahan.

5. Tampilan yang Disajikan

Fitur smart TV biasanya tidak jauh dengan TV analog karena programnya sudah disetel demikian rupa. Berbeda dengan Android TV tampilannya dalam bentuk perpustakaan atau library sesuai dengan aplikasi yang diunduh dari pengguna. 

 

4 dari 4 halaman

6. Penggunaan Remote Control

Smart TV dan Android TV sama-sama diatur menggunakan remote kontrol. Smart TV menggunakan remote yang umum layaknya TV analog. Tombol-tombol yang digunakan masih banyak dan fiturnya tersematkan dalam remot. 

Lain dengan Android TV, opsi penekanan remote hanya sedikit, dan lebih praktis. Biasanya yang hadir di remote Android TV adalah tombol navigasi, voice assistant, input, dan tombol power. 

7. Konektivitas

Dapat dikatakan Android TV lebih unggul dibandingkan Smart TV dari aspek konektivitas. Apabila ingin menggunakan dua layar sekaligus Smart TV lebih sulit untuk pengoperasiannya. 

Berbeda dengan Android TV yang biasanya ada koneksi Bluetooth, hal tersebut bisa memudahkan perangkat lain terkoneksi seperti mouse dan keyboard wireless. Â