Sukses

YouTuber Mgdalenaf Ajak Ibu ke Karen's Diner Jakarta, Pelayannya Malah Kena Ceramah

Momen menarik saat YouTuber Mgdalenaf mengajak sang ibu ke Karen's Diner Jakarta, pelayan di sana langsung mendengarkan "ceramah" dengan wajah juteknya.

Liputan6.com, Jakarta - Masih ramai dibicarakan, restoran Karen's Diner Jakarta mengundang rasa penasaran masyarakat Indonesia. Meski sempat menuai pro dan kontra, resto asal Australia ini tetap melayani pelanggan dengan konsep uniknya itu.

Rasa penasaran itu menghampiri pula seorang YouTuber kuliner populer, Mgdalenaf. Mgdalenaf kerap membawakan beragam konten kuliner viral dan menarik di saluran platform merah tersebut.

Pada sebuah kesempatan, dirinya bertandang ke restoran dengan konsep pelayanan kasar dan tidak sopan itu. Tidak sendiri, Mgdalenaf mengajak sang ibunda untuk mencoba sendiri pengalaman menjadi pelanggan di Karen's Diner.

Melalui akun TikTok-nya @mgdalenafofficial, Mgdalenaf berbagi cuplikan saat dirinya bersama sang ibu makan di Karen's Diner. Nampak YouTuber kuliner itu saat masuk langsung di-roasting oleh pelayan yang ada disana.

"Dateng-dateng gue sama nyokap langsung di-roasting pakai mic, lalu disuruh pesen makanan cepet-cepet," ujar Mgdalenaf dalam video terbarunya.

"Sambil nunggu makanan nih, kita disuruh mewarnai sambil diteriakin," dia menambahkan.

Mgdalenaf kemudian mengungkapkan, meski pelayannya itu galak-galak, tetapi serving time (waktu pelayanan) yang diberikan itu termasuk cepat. Tak hanya itu, pemilik nama Magdalena Fridawati ini menyebut makanan di sana terbilang enak, terutama burger-nya.

Momen menarik terjadi saat sang ibunda mengomentari restoran dengan konsep pelayanan kasar itu. Lucunya, salah seorang pelayanan di sana bahkan tertahan dan mendengarkan "wejangan" dari ibu Mgdalenaf.

"Ke Karen's Diner yang terkenal dengan pelayanan yang buruk dan galak, tapi kalau buka di Indonesia tetep kalah nih sama emak-emak berakhir diceramahin," kata Mgdalenaf.

2 dari 4 halaman

Ceramah dari Pelanggan

Ibunda Mgdalenaf terlihat memberi "ceramah" kepada pelayan perempuan Karen's Diner yang duduk di sampingnya.

"Saya tuh seumur hidup, udah mau 60 (tahun), baru sekali saya lihat restoran kaya gini. Enggak capek loh?" Ujar ibunda Mgdalenaf.

Pegawai yang berada di sampingnya itu hanya mengangguk dan sesekali menatap heran. Dia lantas menyebutkan peraturan ketika akan memasuki restoran berkonsep unik tersebut.

"Tadi kita kasih tahu dulu rules-nya (aturan), kalau mau masuk ke sini enggak boleh emosian juga," jawab pelayan tersebut.

 

 

 

@mgdalenafofficial The power of emak emak❗️😂 Tapi jujur makanan disini semuanya enak2 dan worth it banget! #gegaramagda #karensdiner #karensdinerjakarta #makananviral #kulinerjakarta #makanbarengmagda ♬ Hei Apa Apa x Tik Tak Tik Tik - Donny Fernanda
3 dari 4 halaman

Benturan Budaya

Ibunda Mgdalenaf kemudian menjelaskan jika konsep restoran Karen's Diner cukup berbenturan dengan budaya di Indonesia.

"Tapi namanya usaha, itu harus lihat culture di mana kalian berada, itu dia," kata ibu dari Mgdalenaf.

Pegawai tersebut masih memasang wajah juteknya mendengarkan ucapan dari pelanggannya itu. Seperti yang kita tahu, tentu dia sedang mempertahankan image-nya sebagai pegawai Karen's Diner.

"Indonesia culture-nya apa? Kalau kita makan kaya tadi, misalkan dibuang, tidak mau, saya tidak akan datang lagi," ibunda Mgdalenaf menambahkan.

Kemudian, terlihat pegawai itu menjelaskan konsep dari restoran itu sendiri. Bagaimana membandingkan konsep yang berasal dari luar negeri itu diterapkan di Indonesia dengan tidak membawa SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan) dan shamming (mengejek).

4 dari 4 halaman

Punya Target

Setelah mendengar penjelasan dari salah satu pelayan Karen's Diner, ibunda Mgdalenaf mengatakan mungkin target restoran itu memang anak muda, yang tidak mempermasalahkannya.

"Saya yakin pasar kalian memang untuk anak muda," ujar ibu Mgdalenaf.

Keduanya lalu bersalaman dan melemparkan senyuman, kecuali pelayan tersebut yang mempertahankan wajah juteknya.

Mgdalenaf juga bertanya kepada sang ibunda mengenai Karen's Diner Jakarta.

"Mama mau balik lagi atau enggak?" tanya Mgdalenaf.

"Kalau dari makanan balik, tapi kalau service enggak," kata ibunya itu yang lebih memilih untuk take away saja dibandingkan makan langsung di sana.