Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang sudah melakukan perjalanan untuk menikmati liburan akhir tahun. Ada yang memilih melancong ke luar negeri, ada pula yang memilih tetap di Indonesia dengan mengunjungi tempat wisata yang mudah dijangkau.
Pilihan tempat wisata tiap orang berbeda-beda. Namun, ada hal menarik saat sebagian masyarat beranggapan bahwa pilihan destinasi menunjukkan kepribadian orang tersebut.
Baca Juga
Contohnya, seorang ekstrovert (aktif) disebut bakal memilih pantai, sedangkan sosok introvert (pendiam) akan menjatuhkan pilihannya pada gunung.
Advertisement
Melansir laman NU Online pada Rabu (28/12) Psikolog Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Maryam Alatas menjelaskan bahwa kepribadian merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi penentuan tujuan objek wisata seseorang.
"Banyak variabel yang mempengaruhi pemilihan destinasi wisata, baik itu internal maupun eksternal. Adapun, Kepribadian menjadi salah satu variabel internal seseorang dalam menentukan tempat wisata," kata Maryam.
Secara psikologis dia menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi itu, antara lain motivasi, sikap, persepsi, kepercayaan, nilai-nilai, dan kepribadian.
Sehingga, pemilihan destinasi liburan cukup menggambarkan kepribadian seseorang.
Dalam hal ini, seperti keidentikkan kepada pantai sebagai kecenderungan objek wisata bagi seseorang yang ekstrovert dan gunung sebagai wisata alam yang digandrungi para kaum introvert.
Adapun, hal itu dijelaskan sebab sesuai dengan gambaran lokasinya.
"Ini kaitannya dengan situasi di lokasi tersebut," ujarnya.
Berkaitan dengan Situasi Lokasi
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa hal itu dapat dilihat dari lokasinya, misalkan pantai dengan suasana yang cenderung ramai, tentunya akan relatif cocok bagi orang dengan kepribadian ekstrovert yang menyukai keramaian, serta mereka bisa bertemu atau berinteraksi dengan banyak orang.
"Bisa berpesta atau bahkan menonton konser di pantai," ujarnya.
Sementara di gunung seperti diketahui suasananya yang lebih tenang, sehingga menjadi pilihan kaum introvert karena memiliki kelebihan tersendiri bagi mereka.
"Ini disukai oleh si introvert," kata Maryam.
Maryam juga menambahkan bahwa orang yang introvert diketahui lebih menyukai bepergian dengan sedikit orang, dan kebalikan dari ekstrovert yang justru senang bepergian dengan banyak orang.
Advertisement
Persiapan sebelum liburan
Sebelumnya, Wakil Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPBI PBNU), Maskut Candranegara, mengatakan bahwa dianjurkan melakukan persiapan sebelum berlibur ke objek wisata alam.
“Persiapan bagi masyarakat yang akan berlibur ke destinasi wisata alam saat musim libur Natal dan tahun baru (Nataru), LPBINU berpesan, kalau bisa menghindari tempat-tempat yang berpotensi rawan bencana,” kata Maskut.
Adapun, persiapan tersebut, tidak lain untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini.