Sukses

Jangan Dibuang, Begini Cara Hilangkan Uban dengan Kulit Kentang

Nah, bagi kalian yang mau menggunakan kulit kentang untuk mengatasi uban, berikut ini langkah-langkahnya.

Liputan6.com, Jakarta - Kentang menjadi salah satu makanan yang disukai banyak orang. Terlebih lagi kentang adalah salah satu sayuran yang paling mudah didapat di hampir semua rumah. 

Selain enak, kentang juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Rupanya tak hanya dagingnya, kulit kentang pun juga bisa Anda manfaatkan.

Ya, mungkin banyak yang belum tahu bahwa kentang bisa membantu menghilangkan uban. Itu mengapa setelah Anda selesai mengupas kentang saat memasak, jangan pernah membuang kulitnya. 

Jika Anda belum menyadarinya sebelumnya, kentang akan berubah menjadi hitam ketika sudah dipotong dan dibiarkan begitu saja. Ini disebabkan oleh enzim polifenol oksidase. Nutrisi dan vitamin lain yang ada termasuk zat besi, seng, tembaga, kalsium, kalium, niasin, dan magnesium.

Sementara kulit kentang digunakan untuk membantu menutupi uban, itu juga secara teratur digunakan untuk mencegah kemungkinan rambut rontok. Nah, bagi kalian yang mau menggunakan kulit kentang untuk mengatasi uban, berikut ini langkah-langkahnya dilansir dari Home Tricks, Rabu (22/2/2023).

Bahan-bahan yang perlu disiapkan

  • 8-10 kulit kentang 
  • Panci 
  • 2-3 gelas air
  • Air mawar
  • Saringan atau lap
  • Mangkuk besar
  • Botol untuk penyemprotan
2 dari 4 halaman

Berikut langkah-langkahnya

  • Panaskan panci di atas kompor menggunakan api sedang.
  • Tambahkan air Anda dan didihkan. Setelah cukup hangat, tambahkan kulit kentang dan didihkan, tutup dengan penutup.
  • Biarkan kulit kentang mendidih selama setengah jam.
  • Matikan api tetapi biarkan kulit di dalam air selama 20 menit atau lebih.
  • Gunakan saringan untuk mengurangi air dalam mangkuk. Lakukan hal yang sama dengan memeras masing-masing kulit kentang.
  • Akhiri dengan menambahkan setetes air mawar. Setelah campuran mendingin, Anda bisa menyimpannya ke botol semprot.
3 dari 4 halaman

Cara menggunakan

  • Mulailah dengan mencuci rambut dan kulit kepala dengan sampo, tetapi jangan gunakan kondisioner.
  • Tunggu hingga rambut Anda mengering.
  • Pisahkan rambut Anda menjadi beberapa bagian kecil. Semakin banyak bagian, semakin baik.
  • Siapkan campuran Anda dengan mengocoknya di dalam botol dan kemudian menyemprotkan satu bagian rambut Anda hingga ke kulit kepala. Terus lakukan ini sampai seluruh area terkena semprotan.
4 dari 4 halaman

Manfaat Kulit Kentang yang Sering Diabaikan, Kaya Nutrisi Penting

Kulit kentang sering diabaikan sebagai sampah atau limbah tanpa menyadari bahwa kulit kentang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Manfaat kulit kentang berasal dari nutrisis yang ada di dalamnya. Kulit kentang kaya akan serat, vitamin C, potasium, dan bahan antioksidan.  

Serat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan membantu mengatasi konstipasi. Vitamin C membantu menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh dan membantu melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Potasium membantu menjaga kesehatan jantung dan membantu mengatur tekanan darah.

Walaupun sering diabaikan, manfaat kulit kentang dapat diolah dengan mudah dan dapat ditambahkan ke dalam berbagai masakan seperti sup, stews, atau casseroles. Manfaat kulit kentang dapat menambahkan serat dan nutrisi ke dalam makanan, dan membuat makanan lebih padat dan lezat.

Kulit kentang adalah sumber nutrisi yang sangat berharga dan layak dipertimbangkan untuk ditambahkan ke dalam diet sehari-hari. Berikut manfaat kulit kentang yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (9/2/2023).

Manfaat kulit kentang dapat diperoleh dengan cara mengkonsumsinya atau memakainya sebagai perawatan kecantikan. Kulit kentang yang sering dibuang ternyata dapat dikonsumsi dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengolah kulit kentang.

1. Pastikan bahwa kulit kentang dicuci dengan baik dan dipotong dengan benar untuk memastikan keamanan makan. Jika kentang tidak dicuci dengan baik, maka kulitnya dapat mengandung bakteri dan residu pestisida.

2. Pilihlah kentang berkualitas tinggi yang memiliki kulit yang mulus dan tidak cacat. Jangan memanfaatkan kulit kentang yang memiliki tanda-tanda kerusakan atau yang mulai busuk.

3. Jika kulit kentang tidak langsung diolah, simpan kulit kentang dalam wadah tertutup dan tempatkan di dalam lemari es agar tidak busuk atau rusak.

4. Pastikan bahwa kulit kentang yang tidak melalui banyak proses atau dimasak dengan suhu tinggi, karena proses ini dapat mempengaruhi kandungan nutrisinya.

5. Apabila memiliki alergi terhadap kentang atau bahan makanan tertentu, pastikan untuk menghindari kulit kentang dan meminta nasihat dari dokter sebelum memasukkannya ke dalam menu diet.