7 Pemain yang Dapat Ditawarkan Manchester United ke West Ham untuk Mendapatkan Declan Rice

Scott McTominay mungkin adalah pemain yang diinginkan David Moyes untuk dibawa ke West Ham terlepas dari masa depan Rice. Moyes pasti menghargai prestasi mencetak gol McTominay untuk Skotlandia, dengan gelandang MU sering bermain sebagai bek tengah perampok.

Serbaguna, pekerja keras, dan mau melakukan pekerjaan di mana saja, ada argumen yang dibuat bahwa pemain berusia 26 tahun itu adalah tipikal pemain Moyes. McTominay diyakinkan akan masuk ke dalam sistem West Ham dengan baik, baik sebagai pengganti langsung untuk Rice atau memperkuat pertahanan Irons.

3. Fred

Dilihat jauh lebih baik saat ini daripada selama beberapa musim pertamanya di Old Trafford, Fred telah memasuki 12 bulan terakhir dari kontraknya di United dan tampaknya tidak akan menandatangani kontrak baru. Fulham dilaporkan tertarik dengan transfer, tetapi banderol harga 20 juta poundsterling yang telah ditawarkan Setan Merah pada pemain Brasil itu terbukti menjadi batu sandungan.

Rajin, berpengalaman, dan pembicara Amerika Selatan lainnya, Fred akan memiliki peluang bagus untuk menyesuaikan diri di West Ham. Selain itu, keputusan Ten Hag untuk sering mencadangkannya menjelang akhir musim 2022-23 menandakan bahwa dia tidak akan patah hati melihat pemain berusia 30 tahun itu pergi musim panas ini - terutama jika Rice datang ke arah sebaliknya.

Hampir dipastikan meninggalkan Old Trafford musim panas ini, hubungan 12 tahun Dean Henderson dengan Manchester United hampir berakhir setelah masa peminjaman yang positif. Nottingham Forest sangat ingin mengontrak penjaga gawang berbakat itu secara permanen setelah membintangi mereka musim lalu, tapi mungkin dia bisa lebih berguna bagi United dalam kesepakatan pertukaran dengan West Ham.

5. Aaron Wan-Bissaka

Meski tampil kuat di paruh kedua musim lalu, tampaknya Aaron Wan-Bissaka masih belum meyakinkan Ten Hag bisa menjadi bek kanan jangka panjang MU. Saingannya untuk peran itu, Diogo Dalot, baru saja dihadiahi kontrak baru berdurasi lima tahun, sebuah sinyal kepercayaan Setan Merah pada pemain internasional Portugal itu.

Wan-Bissaka yang belum bermain, sementara itu, dapat menemukan dirinya berada di blok pemotongan saat United berupaya mengumpulkan dana. Crystal Palace tertarik untuk membawa lulusan akademi mereka, 25, kembali ke Selhurst Park tetapi West Ham akan bijaksana untuk menanyakan tentang ketersediaannya juga, terutama karena bek kanan Irons Vladimir Coufal mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Donny van de Beek yang malang. Pertama dia tidak disukai oleh Ole Gunnar Solskjaer, kemudian Ralf Rangnick, dan tidak lama setelah mantan bos Ajax Ten Hag bersatu kembali dengannya musim lalu, gelandang Belanda itu mengalami cedera akhir musim pada Januari yang bisa menandai akhir dari tiga musimnya.

Van de Beek tidak berbuat banyak untuk menunjukkan bahwa dia adalah pemain sepak bola Liga Premier, membuat proposal pertukaran ini tidak mungkin, tetapi diberi peran utama oleh Moyes dan bermain lebih jauh ke depan dapat memungkinkan dia untuk mengekspresikan kreativitasnya. Satu hal yang pasti, pemain berusia 26 tahun itu membutuhkan awal yang baru untuk mendapatkan kembali tempatnya di timnas Belanda.

West Ham telah menjadikan diri mereka semacam surga untuk menghidupkan kembali karier para pemain yang belum mampu mencapainya di klub-klub top. Kurt Zouma, Emerson Palmieri dan Thilo Kehrer adalah contoh utama, jadi mungkin Van de Beek bisa mengikuti jejak mereka.

Anthony Elanga dapat mengangkat kepalanya tinggi berkat kemajuan melalui akademi Setan Merah sebelum menjadi bintang pelarian musim 2021-22 yang sangat menyedihkan di bawah Solskjaer dan Rangnick.

Tetapi terbukti bahwa Ten Hag tidak melihatnya sebagai bagian dari rencana jangka panjangnya dan pemain berusia 21 tahun itu telah mengisyaratkan bahwa dia hampir meninggalkan MU karena kurangnya waktu bermain.

"Ini membuat frustrasi," kata Elanga kepada surat kabar Swedia Aftonbladet. “Anda ingin bermain, itu penting. Tapi apakah Anda bermain atau tidak, itu terserah pelatih, bukan saya. Saya telah berbicara dengan Erik dan ini bersifat pribadi di antara kami berdua."