Ketahui Kelemahan Kepribadian Ektrovert, Pahami Biar Bisa Mengatasinya

Kenali Kelemahan Kepribadian Ektrovert, Pahami Biar Bisa Mengatasinya (unsplash.com/@cowomen)

Liputan6.com, Jakarta - Orang-orang ektrovert mendapatkan energi dari interaksi sosial. Mereka cenderung merasa bersemangat menghabiskan waktu bersama orang lain. Mereka memiliki rasa percaya diri yang tinggi dan cenderung mempunyai harga diri yang tinggi secara umum.

Sifat positifnya, orang ekstrovert seringkali digambarkan sebagai individu yang banyak bicara, mudah bergaul, berorientasi pada tindakan, antusias dan ramah.

Sementara sisi negatifnya, mereka terkadang digambarkan sebagai oang yang suka mencari perhatian, mudah teralihkan dan tidak mampu menghabiskan waktu sendiri.

Orang ekstrovert juga lebih cenderung terlibat dalam perilaku pengambilan risiko, termasuk perilaku kesehatan yang berisiko.

Setiap kepribadian memiliki ciri khusus agar mudah dikenali. Berikut ciri-ciri ekstrovert yang perlu diketahui, seperti melansir dari Very Well Mind, Jumat (8/9/2023).

1. Suka berbicara

Mereka tidak hanya suka berbicara dengan teman, anggota keluarga dan rekan kerja, mereka juga suka memulai percakapan dengan orang asing. Selain itu, mereka suka bertemu dengan orang baru dan belajar tentang kehidupan orang itu.

Individu berkepribadian ekstrovert juga cenderung memiliki lingkaran pertemanan yang luas. Karena mereka sangat pandai bertemu orang baru, memulai percakapan, dan Anda benar-benar menikmati kebersamaan dengan orang lain. Jadi tidak mengherankan jika menjalin pertemanan mudah bagi mereka.

2. Ramah dan mudah didekati

Karena orang-orang dengan tipe kepribadian ini sangat suka berinteraksi dengan orang lain, jadi orang lain cenderung menganggap orang ekstrovert menyenangkan dan mudah didekati. Orang ekstrovert biasanya mudah bertemu dengan orang baru dan menjalin pertemanan baru.

Ada pengalaman emosional dibalik pemilihan orang-orang terhadap warna lipstiknya.

2 dari 3 halaman

3. Sangat terbuka

Ilustrasi tiga orang sedang ngobrol — (Unsplash.com@priscilladupreez)

Individu ektrovert biasanya sangat terbuka dan bersedia berbagi pikiran dan perasaan. Oleh karena itu, orang lain umumnya menganggap para ektrovert mudah untuk dikenali.

4. Membahas masalah

Saat Anda menghadapi suatu masalah, Anda lebih suka mendiskusikan masalah tersebut dan berbagai pilihan dengan orang lain.

Membicarakannya membantumu mengeksplorasi masalah secara mendalam dan mencari tahu opsi mana yang paling berhasil. Setelah seharian bekerja atau sekolah, membicarakannya dengan teman atau keluarga bisa membantumu mengurangi stres.

3 dari 3 halaman

Kelemahan kepribadian ekstrovert

Ilustrasi ngobrol, tertawa. (Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash)

Namun, individu kepribadian ektrovert juga memiliki kelemahan, di antaranya:

1. Ceroboh

Kepribadian ektrovert cenderung ceroboh dalam berbagai hal, salah satunya perkataan mereka. Karena mereka dikenal terbuka dan suka membahas masalah, mereka akan berbicara berbagai hal tanpa menyadarinya. Bahkan terkadang perkataannya bisa menjadi masalah besar bagi dirinya dan orang lain.

2. Impulsif

Para ektrovert dikenal melakukan berbagai hal secara impulsif, karena mereka suka mengambil risko tanpa memikirkan dampak untuk dirinya dan orang lain. Hal impulsif yang dilakukan juga demi mencari perhatian orang lain.

3. Cepat bosan

Individu ekstrovert lebih suka hal baru untuk mereka ketahui. Tak heran jika mereka akan cepat bosan dengan hal tersebut. Mereka biasanya akan memilih hal baru agar lebih menantang.