Liputan6.com, Jakarta Kinovation, program akselerator dari Kino Indonesia untuk brand direct-to-consumers [D2C], secara resmi meluncurkan program akselerasi Kinovation Batch 2 yang akan diselenggarakan pada September hingga Oktober mendatang.
Program ini mempertemukan brand lokal dengan Kino Indonesia serta pemain industri lain dan bertujuan membuka kesempatan bagi lebih banyak brand lokal dalam negeri di mana mereka akan mendapatkan akses untuk bertemu dan belajar langsung dengan para ahli industri, yang berasal dari perusahaan global, e-commerce, venture capital, dan lain sebagainya.
Baca Juga
Dua Brand Lokal Ini Buktikan Bisa Sukses Bersama Shopee, Simak Perjalanan Inspiratif Mereka Yuk!
Penjualan Brand Lokal dan UMKM Naik 7 Kali Lipat di Kampanye 12.12, Produk Fesyen dan Kosmetik Terlaris
Brand Lokal dan UMKM Bersinar di Akhir Tahun, Penjualan Melonjak hingga 7 Kali Lipat di Puncak 12.12 Birthday Sale
“Kami melihat antusiasme yang sangat tinggi dari peserta Kinovation batch pertama di mana 10 peserta terpilih menghadirkan produk yang unik, inovatif, dan cocok untuk konsumen Indonesia. Oleh karena itu, kami ingin membuka kesempatan bagi lebih banyak brand lokal untuk dapat memperluas jejaring bisnis, menambah pengetahuan dan skill seputar industri D2C,” ujar Sidharta Oetama, CEO Kino Indonesia.
Advertisement
Sama seperti program yang sebelumnya, Kinovation memilih 10 brand lokal yang mengadopsi nilai inovasi, kolaborasi dan ESG [Environmental, Social, and Governance] dalam setiap aspek bisnis, mulai dari pengumpulan bahan baku, produksi, distribusi hingga promosi.
“Dari banyaknya peserta yang mendaftar, kami memilih 10 brand ini karena memiliki inovasi produk yang menarik, founding team yang kuat dan potensi skalabilitas dan keberlanjutan bisnis dalam jangka panjang,” lanjut Sidharta.
Brand-brand yang terpilih
Brand terpilih yang akan mengikuti program Kinovation batch kedua ini adalah:
- Bonvie: brand ini fokus menyediakan perawatan rambut natural dan efektif yang fokus pada permasalahan rontok dan penipisan rambut.
- Fitbreak: brand ini fokus pada produk sereal gandum berbahan natural yang mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan.
- Grandville: Brand ini fokus menyediakan produk F&B tanpa pengawet, MSG, dan pewarna buatan yang dapat menjadi pilihan yang lebih baik bagi anak.
- Malo: Brand ini fokus menyediakan solusi perawatan kulit anak untuk iklim tropis.
- Nasho: Brand ini fokus menyediakan produk coating berbasis teknologi nano untuk membersihkan kacamata maupun peralatan rumah tangga.
- Nevernot: Brand ini fokus menyediakan parfum yang mengangkat suatu cerita pada setiap variannya.
- Oterra: Brand ini fokus menyediakan minuman pengganti makanan bernutrisi lengkap pertama di Indonesia.
- Roona: Brand ini fokus menyediakan solusi kecantikan berupa produk perawatan area mata.
- Skin Time: Brand ini fokus menyediakan produk perawatan wajah yang mengandung probiotik German yang aman digunakan kulit sensitif.
- Things Untouched: Brand ini fokus menyediakan produk kecantikan yang mengusung tema ‘anti-ribet’ sehingga pemakaiannya lebih mudah.
“Kinovation merupakan salah satu cara kami untuk berkontribusi kembali kepada masyarakat. Dengan program ini, kami berharap dapat mengenal brand lokal masa depan lebih baik lagi dan dapat menciptakan berbagai kolaborasi baik antara partisipan dan Kino Indonesia, maupun bersama sesama partisipan,” pungkas Sidharta.
Advertisement