Liputan6.com, Jakarta - Israel sedang berperang menyusul serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok Hamas. Lebih dari 5.000 roket ditembakkan ke arah Israel dari Jalur Gaza yang dikuasai Hamas hanya dalam 20 menit setelah Israel mengumumkan Operation Al-Aqsa Flood.
Sirene serangan udara di seluruh Israel memecah keheningan pagi dan sistem Iron Dome, salah satu sistem pertahanan udara terbaik di dunia, kembali beraksi. Menurut laporan NDTV, dalam visual yang dramatis, Iron Dome menghancurkan roket di udara dan langit diterangi dengan semburan suar. Namun kali ini, skala serangannya belum pernah terjadi sebelumnya.
Baca Juga
Apa itu sistem Iron Dome?
Sistem Iron Dome adalah sistem pertahanan udara jarak pendek darat-ke-udara yang dikerahkan di beberapa wilayah negara untuk melawan serangan roket, mortir, peluru artileri, dan Kendaraan Udara Tak Berawak (UAV) dalam jarak dekat.
Advertisement
Sistem pertahanan udara ini memiliki jangkauan kurang lebih 70 km dan mempunyai tiga komponen sentral yang membentuk satu kesatuan, yaitu; Radar Deteksi dan Pelacakan, Manajemen Pertempuran dan Pengendalian Senjata serta Peluncur Rudal yang dipersenjatai dengan 20 Rudal Tamir.
Sistem ini telah melindungi Israel sejak tahun 2011. Selama konflik Lebanon tahun 2006, ribuan roket ditembakkan oleh Hizbullah dan beberapa wilayah utara termasuk Haifa diserang, menewaskan banyak orang. Serangan tahun 2006 mendorong Israel untuk mengembangkan sistem pertahanan udaranya sendiri.
Artikel tentang seperti ini cara Hamas mengakali Iron Dome Israel, pertahanan udara yang hampir tak bisa ditembus menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang ayah Mirna ngaku ditipu Netflis: jangan tonton film Ice Cold, mending jajan di Gojek.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang 3 alasan kamu mesti nonton Strong Girl Nam Soon: kisah keluarga manusia super.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. Seperti Ini Cara Hamas Mengakali Iron Dome Israel, Pertahanan Udara yang Hampir Tak Bisa Ditembus
Bagaimana Iron Dome Bekerja?
Ketika sebuah roket ditembakkan ke arah Israel, radar Deteksi dan Pelacakan mendeteksi lintasan yang masuk dan menyampaikan informasi tersebut ke sistem kendali senjata, yang melakukan perhitungan yang cepat dan rumit untuk mendeteksi lintasan, kecepatan, dan perkiraan sasaran roket.
Jika roket Hamas yang masuk diarahkan ke daerah berpenduduk atau tempat strategis, peluncur secara otomatis menembakkan Rudal Tamir dan roket tersebut dihancurkan di udara untuk menetralisir ancaman tersebut. Satu baterai terdiri dari tiga-empat peluncur dan Israel memiliki setidaknya 10.
Produsen sistem Iron Dome – Rafael Advanced Defense System mengklaim bahwa sistem ini memiliki tingkat keberhasilan 90 persen dan memiliki lebih dari 2.000 intersepsi hingga saat ini.
2. Ayah Mirna Ngaku Ditipu Netflix: Jangan Tonton Film Ice Cold, Mending Jajan di Gojek
Kepopuleran film dokumenter Netflix berjudul 'Ice Cold: Muder, Ice Coffee, and Jessica Wongso' menjadi topik pembicaraan yang habis-habis belakangan ini. Tayangan dokumenter yang mengisahkan Wayan Mirna Salihin yang tewas akibat bubuk sianida dalam es kopi Vietnam membuat banyak penonton bertanya-tanya.
Salah satu yang cukup menjadi perhatian penonton adalah sikap Edi Darmawan, ayah Mirna Salihin. Bagi banyak penonton, sosok Edi Darmawan yang ditampilkan dalam film dokumenter Ice Cold tersebut terlihat arogan dalam menjawab berbagai pertanyaan seputar kematian Mirna.
Dalam wawancara bersama Karni Ilyas bertajuk 'Jessica Divonis Membunuh Mirna' di tvOne pada Jumat malam (6/10/2023), Edi Darmawan memberikan klarifikasi dan meminta maaf jika terkesan arogan. Ia juga menyampaikan bahwa dirinya sebenarnya tertipu oleh Netflix dan sutradara film dokumenter tersebut yaitu Rob Sixmith.
“Jadi pertama, saya mau jelaskan soal yang kelihatan mungkin saya arogan, saya salah. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan benar-benar saya izin untuk memberikan penjelasan yang jelas sekali supaya netizen dan warga Indonesia tidak terkecoh oleh Netflix," katanya.
Ayah mendiang Mirna itu juga mengaku kalau tayangan film dokumenter itu tidak sesuai kenyataannya.
"Jadi gini, Netflix ini saya ketipu sama Netflix, syuting kita directornya maupun sutradaranya itu namanya Rob Sixsmith. Saya nggak dapat apa-apa dari dia, cuma dia minta tolong untuk saya menjawab dan saya jawab tapi kenyataannya apa? Yang dia tayangkan itu nggak sesuai dengan kenyataan yang ada," lanjutnya.
Tidak sampai di sana, Edi juga meminta masyarakat untuk tidak menonton film dokumenter lagi.
"Jangan sampai terkecoh oleh Netflix. Saya ingatkan, jangan nonton Netflix. Mendingan beli jajan di Gojek," pungkas dia.
Dalam wawancara eksklusif itu sendiri, Karni Ilyas beberapa kali terlihat terbengong-bengong dengan pernyataan yang keluar dari mulut pria yang mengaku dikenal sebagai Edi Cacing itu. Hal itu tak luput dari mata netizen yang menjadikan hal tersebut sebagai guyonan.
Advertisement
3. 3 Alasan Kamu Mesti Nonton Strong Girl Nam Soon: Kisah Keluarga Manusia Super
Drakor yang akan menampilkan tiga wanita kuat berkekuatan super, akhirnya resmi dirilis. Serial tersebut merupakan spin-off dari K-drama terkenal berjudul “Strong Girl Bong Soon” yang tayang di tahun 2017 silam.
“Strong Girl Nam Soon” secara garis besar mengangkat kisah perjalanan seorang anak bernama Nam Soon, yang sempat hilang saat di Mongolia. Ketika dewasa, gadis tersebut mencari keberadaan sang ibu di Gangnam, Seoul.
Ternyata, setelah menemui seorang wanita kaya raya, Geum Joo adalah sosok ibu yang selama ini juga mencari keberadaan putrinya. Selain itu, Nam Soon juga memiliki seorang nenek bernama Gil Joong Gan. Mereka bertiga adalah keluarga yang memiliki kekuatan layaknya manusia super.
Di samping itu, ada seorang detektif bernama Kang Hee-Sik (Ong Seong-Wu) mulai bekerja dengan tiga wanita tersebut dalam kasus narkoba. Kang Nam-Soon juga menjadi tertarik pada detektif Kang Hee-Sik.
Jika kamu seorang penggemar drama Korea bergenre fantasi, serial ini akan sangat cocok untuk menemani hari liburmu di akhir pekan. Melansir dari Pink Villa, ada tiga alasan bagi kamu untuk menonton drakor besutan JTBC ini!
Angkat Genre Kriminal berbalut Komedi
Drakor Strong Girl Nam Soon tidak hanya berjanji untuk menyelesaikan semua kejahatan di distrik Gangnam, tetapi juga berfokus pada situasi yang lucu, membuat pemirsa tetap terhibur sepanjang waktu.
Selain rangkaian aksi yang akan terjadi karena terjerat kasus narkoba, kita juga bisa menikmati keseruan yang ditimbulkan ketika seorang manusia menunjukkan kemampuan manusia super.