Resmi Diluncurkan, Wapres Ma'ruf Amin Beri Dukungan Penuh Allianz Syariah untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Peresmian Allianz Syariah ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah, yang diikuti oleh kehadiran Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dalam pelaksanannya. Wapres menegaskan akan terus berusaha memajukan ekonomi dan keuangan syariah sebagai mesin baru dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

“Pemerintah terus berusaha memajukan ekonomi dan keuangan syariah sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini tentu turut membuka peluang bagi industri asuransi syariah untuk terus aktif dan berkontribusi terhadap ekosistem ekonomi serta keuangan syariah,” ujar K.H. Ma’ruf Amin dalam sambutannya di Grand Launching Allianz Syariah, Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah bersama otoritas akan terus bersinergi untuk meningkatkan dukungan bagi industri keuangan nasional, yang salah satunya telah hadir melalui undang-undang pengembangan dan penguatan sektor keuangan maupun berbagai peraturan otoritas sektor keuangan.

Demi terciptanya industri syariah yang terpercaya, K.H. Ma’ruf Amin juga menuturkan adanya tiga strategi yang perlu diperhatikan.

“Pertama, jalankan prinsip tata kelola yang baik. Hal ini meliputi prinsip kejujuran, keterbukaan, akuntabilitas, dan perlindungan nasabah. Kedua, jaga aspek kehati-hatian dalam pengelolaan risiko, hindari aset berisiko tinggi. Ketiga, jaga penerapan prinsip syariah dalam seluruh produk dan layanan kepada masyarakat,” tuturnya.

Harapannya seiring dengan meningkatnya pemahaman akan prinsip-prinsip serta pentingnya protektif asuransi, kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan produk asuransi, terutama asuransi syariah juga semakin meningkat.

Direktur Utama Allianz Life Syariah Indonesia, Achmad K. Permana, mengatakan ada tiga alasan utama yang menjadikan Allianz grup serius menggarap Allianz Syariah di Indonesia. Ia menegaskan, tiga kunci inilah yang akan membawa Allianz dapat terus tumbuh dengan misi protecting more Indonesian people.

“Pertama Allianz Indonesia berdiri di salah satu negara muslim terbesar, kedua yang kita lihat yaitu halal lifestyle di Indonesia sekarang sedang trending, dan ketiga yaitu keseriusan dari pemerintah kita untuk bisa meyakinkan dan memfasilitasi, sehingga Indonesia suatu ketika akan betul-betul menjadi pusat pertumbuhan ekonomi syariah di dunia,” tuturnya.

Selain itu, dengan misi Allianz yang bermimpi untuk mewujudkan protecting more Indonesian people, hal ini tidak akan bisa terwujud jika penerapannya tidak digarap dengan serius.

Lebih jauh, Anusha Thavarajah, Regional Chief Executive Officer Allianz Asia Pacific, melihat besarnya jumlah populasi muslim di Indonesia merupakan paling banyak di dunia. Hal ini menjadi faktor terpenting yang berpeluang bagi Allianz untuk memberikan manfaat positif yang berdampak luas.

“Bukan soal angka, melainkan kebutuhan dan nilai-nilai lokal dari masyarakat Indonesia. Kami memahami bahwa seiring dengan pertumbuhan ekonomi di kawasan asia pasifik dan asia, maka kebutuhan akan solusi keuangan berbasis syariah juga akan meningkat,” Jelasnya.

Dalam sesi bincang bareng Grand Launching Allianz Syariah, Achmad K. Permana menegaskan bahwa pada penerapannya, Allianz Syariah tidak hanya berfokus kepada segmen premium saja. Tetapi juga memiliki customer yang dilindungi asuransi hingga Rp9 juta.

“Kami melayani dari premium sampai mikro. Kita ingin menunjukkan bahwa kehadiran Allianz di Indonesia adalah untuk menjalankan misi 'protecting more Indonesian people', jadi tidak hanya sekadar jargon, tetapi kita eksekusi serius.”

Lanjutnya, “Kita melayani asuransi yang walaupun premi-nya hanya Rp10.000 karena mereka memiliki pembiayaan mikro yang hanya mungkin 500.000 tetap kita layani. Kedua, kita memiliki standar Allianz secara global. Tentunya dalam hal servis dan teknologi tidak mungkin asal-asalan,” pungkas Achmad K. Permana.