Liputan6.com, Jakarta - TOEFL (Test of English as a Foreign Language) merupakan tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang yang bukan penutur asli bahasa Inggris.
Umumnya, tes ini terdiri dari 5 aspek yang meliputi listening (mendengarkan), reading (membaca), structure and written expression (struktur kalimat dan ekspresi tertulis), speaking (berbicara), dan writing (menulis).
Tes TOEFL memberikan banyak manfaat, salah satunya adalah sebagai persyaratan pendidikan. Banyak universitas di luar negeri memerlukan skor TOEFL sebagai bagian dari persyaratan penerimaan. Tes ini akan membantu institusi pendidikan dalam menilai apakah calon mahasiswa memiliki kemampuan bahasa Inggris yang memadai untuk mengikuti program studi tertentu.
Advertisement
Selain itu, tes TOEFL juga dapat digunakan oleh individu yang ingin mencari pekerjaan di perusahaan multinasional atau ingin bekerja di luar negeri, serta keperluan imigrasi di negara-negara berbahasa Inggris. Secara keseluruhan, tes TOEFL dapat membantu seseorang dalam memfasilitasi berbagai kesempatan pendidikan, karier, hingga mobilitas nasional.
Oleh karena itu, mendapatkan nilai tinggi dalam tes TOEFL memerlukan persiapan yang baik dan strategi yang tepat. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda meraih skor tinggi dalam tes TOEFL yang dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (22/11/2023).
1. Mengikuti Kursus Persiapan TOEFL
Mengikuti kursus persiapan TOEFL dapat menjadi langkah yang sangat tepat untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam meraih skor yang diinginkan. Dengan kursus, Anda akan diberi panduan dan materi yang terstruktur yang sesuai dengan format tes.
Selain itu, Anda juga dapat belajar dari pengajar yang berpengalaman dan memiliki kemampuan mendalam mengenai format dan strategi dalam ujian TOEFL.
2. Perbanyak Latihan TOEFL Secara Otodidak
Anda dapat memperbanyak latihan TOEFL secara otodidak dengan mengerjakan semua latihan yang didapat dari internet. Anda juga dapat membeli buku latihan TOEFL atau mencari sumber daya online yang menyediakan contoh soal dan tes simulasi.
Ada banyak situs web dan aplikasi tertentu yang menyediakan latihan TOEFL secara gratis atau dengan biaya.
Jika Anda berlatih secara konsisten, latihan otodidak akan membantu Anda dalam meningkatkan persiapan untuk tes TOEFL. Pastikan semua latihan tersebut terdiri atas rencana untuk meningkatkan semua skill yang diujikan.
3. Perbanyak Pembendaharaan Kosakata (Vocabulary)
Memperbanyak pembendaharaan kosakata (vocabulary) adalah kunci untuk berhasil dalam bagian Reading dan Listening tes TOEFL. Biasanya, dalam soal ujian, terdapat soal berupa teks berita, artikel, atau wacana yang kadang kala pembendaharaan kosakatanya berbeda dari percakapan bahasa Inggris sehari-hari.
Anda dapat memperbanyak kosakata dengan membaca buku, artikel, berita, atau buku akademik berbahasa inggris dan catat setiap kata baru yang Anda temukan untuk memahaminya dengan baik.
Advertisement
4. Berlatih Berbicara Bahasa Inggris
Berlatih berbicara bahasa Inggris merupakan salah satu cara efektif dalam mempersiapkan diri untuk bagian Speaking tes TOEFL. Jika Anda mengikuti kursus, berbicaralah dengan mentor atau penutur asli bahasa Inggris.
Hal ini dapat membantu Anda meningkatkan pemahaman Anda terhadap aksen dan gaya berbicara yang berbeda.
Jika tidak ada seorang partner yang dapat membantu, Anda dapat merekam diri Anda sendiri saat berbicara, hal ini akan membantu Anda dalam mengevaluasi intonasi, pengucapan, dan grammar saat berbicara.
5. Biasakan Membaca Cepat (Skimming)
Membaca cepat (skimming) merupakan keterampilan yang sangat penting dalam menghadapi bagian Reading tes TOEFL. Anda dapat mencari kata kunci atau istilah yag memberikan petujuk tentang isi teks.
Selain itu, Anda juga dapat membaca paragraf pertama dan akhir dalam teks. Biasanya, paragraf pertama memberikan gambaran umum sementara paragraf akhir seringkali memberikan ringkasan atau kesimpulan.
6. Buatlah Poin Saat Tes Writing
Tes menulis atau writing dikenal sebagai tes yang menyita waktu karena Anda harus menulis esai dan memikirkan ide tulisan. Pastikan esai yang Anda tulis memiliki struktur yang jelas seperti adanya pendahuluan, poin utama, dan kesimpulan.
Anda dapat membuat poin-poin sebagai pokok bahasan sehingga esai yang Anda tulis akan lebih mudah untuk dipahami.
7. Ketahui Kelemahan Anda dalam Bahasa Inggris
Mengidentifikasi kelemahan Anda dalam tes TOEFL dapat membuat Anda merancang rencana belajar yang lebih fokus dan efektif. Konsistensi Anda dalam memperbaiki kelemahan dapat membantu Anda dalam mencapai hasil yang diinginkan dalam tes TOEFL.
Jika kelemahan Anda berada pada durasi pengerjaan, Anda perlu meningkatkan kecepatan membaca atau keterampilan lainnya. Jika Anda membuat kesalahan dalam menjawab soal, Anda dapat mengidentifikasi pola kesalahan dan hal apa saja yang harus ditingkatkan.
Advertisement