Mengapa Lidah Bewarna Putih? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak kemungkinan penyebab lidah putih, dan dalam beberapa kasus, hal ini disertai dengan bau tidak sedap dan mulut kering.

Untuk menghilangkannya, terkadang Anda hanya perlu menyikat gigi. Namun yang harus Anda lakukan jika itu tidak membantu?

Mengapa lidah putih?

Melansir dari Bright Side, Selasa (6/2/2024), lapisan putih biasanya menutupi seluruh lidah, sebagian, atau tampak seperti bintik-bintik. Ini menyebabkan bau dan rasa tidak enak di mulut. Tampak seperti ada bulu-bulu kecil di permukaan lidah. Faktanya, itu adalah tunas yang ditutupi partikel organik, bakteri dan sel-sel mati.

Plak putih di lidah (bisa juga bewarna kuning) bisa muncul karena berbagai alasan, seperti karena iritasi atau karena infeksi. Biasanya akan hilang setelah beberapa hari.

Jika situasinya tidak berubah selama beberapa minggu, dan terasa menyakitkan saat makan dan berbicara, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Penting untuk diperhatikan bahwa plak mungkin tidak hanya bewarna putih. Meskipun lidah bewarna merah muda adalah hal yang normal, lidah bewarna cokelat berarti orang tersebut terlalu banyak minum teh atau kopi.

Lidah bewarna kuning berarti ada yang tidak beres dengan livernya, dan lidah yang bewarna merah menandakan orang tersebut kekurangan vitamin B.

Penyebab lidah putih

Biasanya lidah menjadi putih karena adanya bakteri, sisa makanan, atau sel-sel mati yang tersangkut di sela-sela kuncup. Oleh karena itu, ukuran kuncupnya bisa bertambah besar atau meradang.

Terkadang, plak muncul karena suatu penyakit. Misalnya, lidah geografis yang juga merupakan kondisi munculnya bintih-bintik putih di lidah.

Kondisi ini cukup jarang terjadi dan penyebabnya tidak diketahui, namun kondisi ini sering sekali dikaitkan dengan konsumsi makanan yang mengiritasi lidah. Ini mungkin juga merupakan reaksi terhadap stres, penyakit, atau perubahan hormonal.