Sukses

Menurut Dokter, Konsumsi 3 Suplemen Ini Dapat Mengganggu Tidurmu

Suplemen memang baik bagi tubuh Anda, tetapi ada beberapa suplemen yang harus Anda hindari bila dikonsumsi sebelum tidur.

Liputan6.com, Jakarta Tidur adalah kebutuhan penting bagi manusia yang tidak bisa diabaikan. Selain memberikan istirahat bagi tubuh dan pikiran, tidur juga berperan dalam menjaga kesehatan dan keseimbangan emosional. Namun, meskipun penting, masih banyak orang yang mengalami kesulitan untuk mendapatkan tidur yang berkualitas. Berbagai faktor seperti stres atau gaya hidup yang tidak sehat dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang.

Jika merasa tidur Anda selalu terganggu, penting untuk tidak mencoba mendiagnosa sendiri. Menurut Cleveland Clinic, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kondisi serius yang mungkin menjadi penyebab gangguan tidur Anda, seperti penyakit jantung, asma, depresi, atau gangguan kecemasan.

Dokter Anda juga akan meninjau obat-obatan atau suplemen yang Anda konsumsi, karena perubahan dalam pola tidur bisa juga disebabkan oleh faktor ini. Pastikan untuk menjelaskan dan mencatat informasi dengan lengkap tentang apa yang Anda konsumsi, kapan, dan dosisnya saat berkonsultasi dengan dokter.

Janine Bowring, ND, seorang dokter naturopati dan content creator, mengatakan bahwa bagaimana tubuh Anda memproses suplemen ini tidak hanya berkaitan dengan apa yang Anda konsumsi, tetapi juga kapan. Bahkan, dia memperingatkan bahwa suplemen tertentu dapat mengganggu tidur Anda jika dikonsumsi terlalu larut malam, membuat Anda merasa grogi dan kurang istirahat.

Dalam sebuah video TikTok-nya baru-baru ini, Bowring menyebutkan tiga suplemen populer yang diketahui dapat menyebabkan gangguan tidur jika dikonsumsi pada waktu yang salah. Konsumsilah di pagi hari untuk menghindari masalah tidur tersebut, katanya.

Berikut daftar ketiga suplemen ini yang dapat membuat Anda tetap terbangun. Dilansir dari Bestlifeonline, Sabtu (24/02/2024), ini dia.

2 dari 4 halaman

Vitamin D

Vitamin D adalah nutrisi penting yang berperan dalam menjaga kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh. Vitamin ini membantu tubuh menyerap kalsium, yang penting untuk pertumbuhan tulang yang kuat.

Tetapi Bowring mengatakan bahwa bahkan suplemen yang dianggap aman untuk dikonsumsi bisa memengaruhi tidur Anda. Suplemen pertama yang Bowring rekomendasikan untuk tidak dikonsumsi pada larut malam adalah vitamin D. "Dianjurkan untuk tidak mengonsumsinya sebelum tidur," ujar Bowring dalam akun TikTok-nya

Mengonsumsi suplemen Vitamin D memang baik untuk memberikan Anda energi. Oleh karena itu suplemen ini lebih baik dikonsumsi pada pagi hari, sebagai pengganti paparan sinar matahari alami yang biasanya Anda dapatkan di pagi hari.

3 dari 4 halaman

Vitamin B12

Vitamin B12 adalah nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan sistem saraf dan pembentukan sel darah merah. Vitamin ini juga berperan dalam menjaga fungsi otak yang sehat dan metabolisme energi.

Vitamin B12 secara alami ditemukan dalam produk hewani seperti daging, ikan, telur, dan produk susu. Namun, bagi mereka yang mungkin kekurangan vitamin B12, seperti vegetarian atau orang yang memiliki masalah dalam penyerapan nutrisi, suplemen vitamin B12 dapat direkomendasikan.

Tetapi, Bowring menekankan bahwa vitamin B12 juga memiliki efek merangsang dan dapat memberikan banyak energi. "Sebaiknya hindari mengonsumsinya di malam hari. Lebih baik dikonsumsi di pagi hari," sarannya.

Kekurangan vitamin B12 juga dapat menyebabkan anemia, kelelahan, dan masalah kesehatan lainnya, sehingga penting untuk memastikan asupan yang cukup melalui makanan atau suplemen B12 ini yang sesuai.

4 dari 4 halaman

Koenzim Q10

Koenzim Q10 adalah zat penting yang membantu dalam pertumbuhan dan memelihara sel tubuh. Selain diproduksi secara alami di dalam tubuh, Koenzim Q10 juga bisa ditemukan dalam jumlah kecil di daging, ikan, dan kacang-kacangan. Namun, beberapa orang memilih untuk mengonsumsi suplemen Koenzim Q10 untuk meningkatkan kadar zat tersebut.

Kadar Koenzim Q10 dalam tubuh cenderung menurun seiring bertambahnya usia. Selain itu, kadar Koenzim Q10 juga lebih rendah pada orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti penyakit jantung, atau pada mereka yang mengonsumsi obat penurun kolesterol yang disebut Statin.

Bowring menyarankan apabila ingin mengonsumsi suplemen Koenzim Q10, sebaiknya tidak dilakukan sebelum tidur. Menurutnya, suplemen ini memberikan rangsangan semangat yang kuat. "Lebih baik mengonsumsinya di pagi hari," katanya. "Saya pribadi tidak bisa tidur sepanjang malam setelah mengonsumsi suplemen Koenzim Q10”.